Ia menambahkan setelah ditandatangani status siaga karhutla itu, pihaknya menyusun strategi untuk penanganan maupun mencegah karhutla di wilayah Sumsel."Kami menetapkan empat posko. Adapun posko itu berada di perbatasan Tol Palembang- Indralaya, perbatasan Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) dan Ogan Ilir (OI)," katanya.
Ia menambahkan posko - posko lainnya dibuat di Kantor BPBD Sumsel dengan berkoordinasi bersama pihak Dinas Pemadaman Kebakaran untuk penanganan.
"Ayo kita jaga bersama agar Sumatera Selatan bebas kebakaran hutan, kebun, dan lahan," ucapnya.
BPBD tetapkan status siaga karhutla di Sumsel
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan menetapkan status siaga kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di wilayah provinsi itu, menjelang akhir Juni 2025 ini. ANTARA/HO- BPBD Sumsel
