Tak lagi defisit, APBN surplus Rp4,3 triliun per April 2025

id apbn,surplus,defisit,menkeu,sri mulyani,apbn surplus

Tak lagi defisit, APBN surplus Rp4,3 triliun per April 2025

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati. (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan/rwa.)

“Penerimaan terus menunjukkan penguatan, menunjukkan bahwa aktivitas ekonomi mengalami penguatan meski menghadapi guncangan,” ujar Sri Mulyani.

Di sisi lain, realisasi belanja negara per akhir April mencapai Rp806,2 triliun atau 22,3 persen dari target, bertambah sekitar Rp185,9 triliun dari catatan terakhir Rp620,3 triliun pada akhir Maret.

Menurut Sri Mulyani, belanja negara menunjukkan APBN 2025 tetap mampu berfungsi optimal dalam menunjang pelaksanaan program prioritas pemerintah yang dirasakan rakyat di tengah masa transisi.

Hal itu tecermin pada realisasi belanja pemerintah pusat (BPP) yang tersalur sebesar Rp546,8 triliun atau 20,2 persen dari target. Belanja yang disalurkan melalui kementerian/lembaga (K/L) tercatat mencapai Rp253,6 triliun atau 21,9 persen dari target, sementara belanja non-K/L terealisasi Rp293,1 triliun atau 19 persen dari target.

Adapun belanja transfer ke daerah (TKD) tercatat mencapai Rp259,4 triliun atau 28,2 persen dari target.

Dari kinerja tersebut, keseimbangan primer terjaga surplus Rp173,9 triliun per akhir April, mengindikasikan kondisi fiskal masih cukup memadai untuk mengelola pendapatan, belanja, dan utang.

Kas negara juga surplus Rp283,6 triliun dari sisa lebih pembiayaan anggaran (SiLPA).

“APBN akan dijaga menjadi instrumen shock absorber, menjaga stabilitas ekonomi, melindungi masyarakat, menopang daya beli masyarakat, serta mendorong dunia usaha,” tutur Sri Mulyani.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tak lagi defisit, APBN surplus Rp4,3 triliun per April 2025

Pewarta :
Uploader: Aang Sabarudin
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.