Jakarta (ANTARA) - Penulis novel Dewi Lestari atau yang akrab disapa Dee Lestari membagikan alasan dirinya selalu masuk ke “gua kelelawar” (bat cave) saat dirinya hendak menulis sebuah cerita novel baru.
“Saya merasa lebih dimudahkan untuk bekerja, karena saya jadi tahu, dari bulan A ke bulan B, saya akan bekerja untuk suatu proyek dan saya menyebut istilahnya seperti sebuah gua kelelawar ya,” kata Dee saat berkunjung ke ANTARA Heritage Center (AHC) di Jakarta, Kamis (28/11).
Dee menjelaskan menulis sebuah novel membutuhkan waktu yang amat panjang dan perencanaan yang matang. Konsumsi waktu untuk bekerja, dijadikannya sebagai prioritas dan tidak boleh terdistraksi oleh kegiatan lain.
Dengan masuk ke “gua kelelawar”, wanita yang akrab disapa Ibu Suri itu merasa memiliki semacam batas waktu (deadline) untuk bekerja. Baik dari waktu mulai hingga kapan berakhir, berapa jumlah kata yang perlu ditulis hingga fokus melakukan riset.
“Istilahnya seperti ketika kita masuk ke panci presto, ada tekanan di mana dia harus mulai, kapan selesai dan dengan demikian, saya merasa lebih dimudahkan untuk bekerja--Itu konsistensi dan juga kita mentalitasnya adalah hadir setiap hari untuk ide cerita,” ucap Dee.
Berita Terkait
Pegiat jamu ingatkan konsumsi jamu perlu diiringi pola hidup sehat
Kamis, 21 November 2024 16:25 Wib
STIPER Sriwigama Palembang gelar praktisi mengajar pengelolaan hutan lestari
Sabtu, 18 Mei 2024 19:11 Wib
Kilang Pertamina Plaju raih Global CSR & ESG Awards
Minggu, 28 April 2024 7:35 Wib
Pertamina Sumbagsel sosialisasikan Proklim Lestari di Pulau Semambu
Minggu, 21 April 2024 18:20 Wib
Menuai manisnya madu kelulut di jantung Borneo
Senin, 29 Januari 2024 11:51 Wib
Ganjar-Mahfud usung visi wujudkan negara maritim adil dan lestari.
Jumat, 27 Oktober 2023 15:07 Wib
Pemahaman sejarah bagian penting rawat nilai kebangsaan
Kamis, 12 Oktober 2023 8:20 Wib
Midang Bebuke 2023, Upaya Bupati OKI Jaga Adat Budaya Tetap Lestari .
Selasa, 25 April 2023 7:48 Wib