“Kalau pakai motor bensin, katakanlah 110 cc yang paling irit, sebulan bisa menghabiskan Rp765.000 untuk biaya operasionalnya. Sedangkan kalau pakai motor listrik, dengan jarak yang sama cuma menghabiskan Rp144.000. Jauh banget kan bedanya,” ujar dia.
Tidak hanya terkait biaya konsumsi bahan bakar saja, biaya lainnya yang juga harus dikeluarkan oleh pengguna kendaraan konvensional adalah perbaikan bulanan yang memakan biaya tidak sedikit.
Pengeluaran rutin yang juga harus dikeluarkan oleh para pengguna kendaraan konvensional adalah pajak tahunan yang tidak murah. Hal tersebut sangat berbanding terbalik, dengan masyarakat yang sudah beralih ke kendaraan elektrik.
“Kalau pakai motor listrik bisa hemat uang karena harga listrik jauh lebih murah dibanding harga bensin. Maintenance-nya juga murah karena nggak perlu ganti oli terus-terusan. Belum lagi pemerintah tahun depan juga melanjutkan program subsidi 7 juta dan potongan pajak kendaraan,” ucap dia.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Motor listrik dinilai dapat pangkas biaya operasional hingga Rp11 juta
Berita Terkait
Rampok motor penembak polisi di Cengkareng tewas didor
Jumat, 15 November 2024 15:28 Wib
Gegara tak kasih pinjam motor, wanita hamil tewas di tangan teman
Rabu, 13 November 2024 8:32 Wib
Motor tabrak truk di Katulampa akibatkan satu balita tewas
Selasa, 12 November 2024 17:10 Wib
Panglima: Kasus di Deli Serdang Sumut diawali prajurit tegur geng motor
Senin, 11 November 2024 14:19 Wib
Prabowo tak terima Indonesia tak bisa produksi mobil-motor-komputer sendiri
Sabtu, 9 November 2024 10:12 Wib
Seorang pria tewas terlindas roda truk
Kamis, 7 November 2024 16:04 Wib
Diduga beraksi kriminal, seorang pria pilih lompat dari kapal motor hindari kejaran penumpang
Jumat, 25 Oktober 2024 1:30 Wib
IMI kampanye "Aman Aja" tingkatkan keselamatan berkendara
Kamis, 24 Oktober 2024 17:56 Wib