Kilang Plaju jalankan Program GHK untuk ciptakan lingkungan kerja nyaman
Palembang (ANTARA) - PT Kilang Pertamina Internasional (PT KPI) Refinery Unit (RU) III Plaju, Palembang, Sumatera Selatan, menjalankan Program 'Good Housekeeping (GHK)' untuk menciptakan lingkungan kerja yang bersih, aman dan nyaman bagi seluruh pekerja, mitra kerja serta kontraktor.
"Pelaksanaan Program Good Housekeeping (GHK) dengan menggunakan konsep 5S (seiri, seiton, seiso, shiketsu, seitsu) atau 5R (ringkas, rapi, resik, rawat, rajin)," kata Pjs Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Pertamina RU III Plaju, Perliansyah di Palembang, Ahad.
Dia menjelaskan Program GHK bertujuan untuk membangun kesadaran pekerja, mitra kerja dan kontraktor terhadap pentingnya penataan lingkungan kerja yang baik.
Melalui program tersebut pihaknya terus memperkuat budaya kerja yang aman, produktif dan berkelanjutan.
Kegiatan GHK dilakukan oleh setiap fungsi atau bagian di area Kilang RU III masing-masing sebagai pemegang aset (asset holder).
Pelaksanaan kegiatan tersebut disesuaikan dengan kebutuhan spesifik masing-masing fungsi, seperti area pemeliharaan (maintenance), produksi dan Health, Safety, Security & Environment (HSSE).
Selain itu, GHK juga dilaksanakan oleh kontraktor, baik selama maupun setelah pekerjaan selesai, guna memastikan kondisi area kerja tetap terjaga sesuai standar keselamatan dan kebersihan.
Sementara itu Grand GHK (GGHK) dilaksanakan secara rutin setiap dua minggu sekali dengan melibatkan manajemen, asset holder dan kontraktor.
Kegiatan itu dirancang untuk mengintegrasikan langkah-langkah kebersihan dan keselamatan secara lebih menyeluruh di area kerja yang lebih luas, sekaligus memupuk kolaborasi antara berbagai fungsi dan mitra kerja, katanya.
Menurut dia, program tersebut juga dirancang untuk meminimalkan bahkan menghilangkan kondisi tidak aman (unsafe condition) yang berpotensi menjadi penyebab kecelakaan kerja atau sumber pencemaran lingkungan.
Program GHK dan GGHK adalah wujud nyata komitmen perusahaan dalam menciptakan tata kelola operasional yang unggul.
“Melalui GHK dan GGHK, kami ingin memastikan lingkungan kerja di Kilang Pertamina Plaju memenuhi standar keselamatan tertinggi sekaligus mendukung terciptanya budaya kerja yang berkelanjutan,” ujarnya.
Perli menambahkan GHK dan GGHK tidak hanya fokus pada kebersihan fisik, tetapi juga membangun perilaku proaktif seluruh pekerja dan mitra kerja untuk menjaga keselamatan, efisiensi, dan produktivitas kerja.
Selain itu, GHK dan GGHK mendorong perilaku kerja yang produktif, efisien, beretos kerja tinggi, dan disiplin dengan prinsip perbaikan berkelanjutan.
Dengan pelaksanaan program itu, Kilang Pertamina Plaju terus memperkuat upaya menuju pencapaian 'HSSE Excellence' dan menjaga keberlanjutan operasional demi mendukung target strategis perusahaan, jelas Perliansyah.
"Pelaksanaan Program Good Housekeeping (GHK) dengan menggunakan konsep 5S (seiri, seiton, seiso, shiketsu, seitsu) atau 5R (ringkas, rapi, resik, rawat, rajin)," kata Pjs Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Pertamina RU III Plaju, Perliansyah di Palembang, Ahad.
Dia menjelaskan Program GHK bertujuan untuk membangun kesadaran pekerja, mitra kerja dan kontraktor terhadap pentingnya penataan lingkungan kerja yang baik.
Melalui program tersebut pihaknya terus memperkuat budaya kerja yang aman, produktif dan berkelanjutan.
Kegiatan GHK dilakukan oleh setiap fungsi atau bagian di area Kilang RU III masing-masing sebagai pemegang aset (asset holder).
Pelaksanaan kegiatan tersebut disesuaikan dengan kebutuhan spesifik masing-masing fungsi, seperti area pemeliharaan (maintenance), produksi dan Health, Safety, Security & Environment (HSSE).
Selain itu, GHK juga dilaksanakan oleh kontraktor, baik selama maupun setelah pekerjaan selesai, guna memastikan kondisi area kerja tetap terjaga sesuai standar keselamatan dan kebersihan.
Sementara itu Grand GHK (GGHK) dilaksanakan secara rutin setiap dua minggu sekali dengan melibatkan manajemen, asset holder dan kontraktor.
Kegiatan itu dirancang untuk mengintegrasikan langkah-langkah kebersihan dan keselamatan secara lebih menyeluruh di area kerja yang lebih luas, sekaligus memupuk kolaborasi antara berbagai fungsi dan mitra kerja, katanya.
Menurut dia, program tersebut juga dirancang untuk meminimalkan bahkan menghilangkan kondisi tidak aman (unsafe condition) yang berpotensi menjadi penyebab kecelakaan kerja atau sumber pencemaran lingkungan.
Program GHK dan GGHK adalah wujud nyata komitmen perusahaan dalam menciptakan tata kelola operasional yang unggul.
“Melalui GHK dan GGHK, kami ingin memastikan lingkungan kerja di Kilang Pertamina Plaju memenuhi standar keselamatan tertinggi sekaligus mendukung terciptanya budaya kerja yang berkelanjutan,” ujarnya.
Perli menambahkan GHK dan GGHK tidak hanya fokus pada kebersihan fisik, tetapi juga membangun perilaku proaktif seluruh pekerja dan mitra kerja untuk menjaga keselamatan, efisiensi, dan produktivitas kerja.
Selain itu, GHK dan GGHK mendorong perilaku kerja yang produktif, efisien, beretos kerja tinggi, dan disiplin dengan prinsip perbaikan berkelanjutan.
Dengan pelaksanaan program itu, Kilang Pertamina Plaju terus memperkuat upaya menuju pencapaian 'HSSE Excellence' dan menjaga keberlanjutan operasional demi mendukung target strategis perusahaan, jelas Perliansyah.