Ia mengatakan khusus cabang olahraga dayung nomor canoeing yang memperebutkan total 36 medali, masing-masing terdiri dari 12 medali emas, 12 perak dan 12 medali perunggu.
Untuk cabang canoeing kontingan Jawa Barat berhasil mengoleksi perolehan medali terbanyak yakni sembilan medali. Rinciannya lima emas, dan masing-masing dua perak serta perunggu.
Di peringkat kedua kontingen Kalimantan Selatan menyumbangkan dua medali emas dan dua medali perunggu. Selanjutnya di posisi ketiga kontingen Papua Pegunungan berhasil mengumpulkan dua medali emas.
Sementara, tuan rumah Aceh hanya mampu mengoleksi satu medali emas dan satu medali perak. Kemudian untuk kontingen Banten, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Maluku, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sumatera Barat dan Sumatera Selatan belum mampu mempersembahkan medali.
Pengurus Besar Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia berharap ajang PON XXI bisa melahirkan banyak atlet-atlet dayung yang mampu mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: PB Podsi: Dayung nomor rowing perebutkan 15 medali emas
Tim dayung Sumsel masih harus berjuang hadirkan medali
Pedayung putri Jawa Barat Anisa Yulistiawan, Ana Rahayu, Adila Desvi Rahayu dan Fajriah Nurbayan memacu kecepatan pada final nomor dayung WK-4 500 meter PON Aceh-Sumut 2024 di Waduk Keuliling Indrapuri, Aceh Besar, Aceh, Kamis (5/9/2024). Tim dayung Jawa Barat meraih medali emas dengan catatan waktu 2 menit 44 detik, medali perak diraih tim dayung DKI Jakarta dengan catatan waktu 1 menit 47 detik serta medali perunggu direbut tim dayung Kalimantan Selatan dengan catatan waktu 1 menit 50 detik. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas/YU
