Palembang (ANTARA) -
Kepala Kepolisian Resor Musi Banyuasin Ajun Komisaris Besar Polisi Listiyono Dwi Nugroho di Musi Banyuasin, Jumat, mengatakan puluhan sumur minyak ilegal itu dibongkar secara mandiri oleh para pemiliknya sejak Kamis (1/8) dengan pengawasan aparat gabungan.
Akan tetapi, masih terdapat 27 sumur minyak yang lokasinya cukup sulit dijangkau dan tidak memungkinkan untuk dilakukan pembongkaran secara mandiri. Dengan alasan keamanan, petugas gabungan melakukan pembongkaran sumur minyak tersebut dengan mengerahkan alat berat ekskavator.
"Penutupan sumur ini merupakan langkah terakhir yang diambil dan penertiban ini akan berjalan terus. Sebelumnya kami sudah melakukan penyekatan dan memberikan imbauan agar dilakukan pembongkaran mandiri," katanya.
Ia menegaskan pembongkaran dilakukan demi keselamatan dan keamanan masyarakat, juga untuk menjaga kawasan dari kerusakan lingkungan akibat aktivitas ilegal tersebut.