Raven mengatakan alasannya begitu emosional sampai menangis karena momen dimana ia menjadi penentu kemenangan pada laga final di depan puluhan ribu penonton di stadion belum pernah ia rasakan sebelumnya.
"Itu adalah perasaan yang luar biasa dengan penonton di stadion penuh. Saya belum pernah merasakan hal itu dalam hidup saya," jelasnya.
"Jadi itu adalah perasaan yang luar biasa, saya merasa emosional, itu alasan saya menangis," tambahnya.
Dengan satu gol tunggalnya, striker 18 tahun itu diganjar sebagai pemain terbaik laga. Mengomentari penghargaan itu, Raven mengatakan raihan ini tak akan tercapai tanpa bantuan rekan-rekannya.
"Saya rasa ini adalah suatu kehormatan untuk jadi pemain terbaik di laga final seperti ini, di stadion ini. Namun tentu saja ini bukan hanya karena saya, ini adalah prestasi tim. Kami semua berjuang bersama. Jadi sebagai tim, saya pikir kami sudah melakukan hal yang luar biasa di turnamen ini," katanya.
Lebih lanjut, momen ini menurutnya sangat berharga untuk meningkatkan kepercayaan dirinya yang pada awal turnamen ia masih berjuang dengan adaptasi.
"Saya bisa mencetak gol dan menjadi pemain terbaik, buat saya itu adalah sesuatu yang sangat spesial. Itu memberi rasa kepercayaan diri buat saya, apalagi di awal saya harus beradaptasi menit demi menit," tutupnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Jens Raven sangat emosional setelah bawa Indonesia juara AFF U-19