Merawat Bumi, tanah, dan air ala Kung fu Panda

id Air,world water forum,kung fu panda,konservasi air,bambu,manfaat bambu

Merawat Bumi, tanah, dan air ala Kung fu Panda

Petugas merawat bambu di arboretum bambu di Udjo Ecoland, Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Senin (6/2/2023). ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi/foc.

Di balik manfaatnya sebagai material, tanaman bambu hidup pun dapat digunakan dalam pengendalian erosi dan konservasi lingkungan untuk merawat Bumi, tanah, dan air.

Bambu memiliki sistem akar yang kuat. Bambu juga tergolong tanaman yang kecepatan tumbuhnya paling menakjubkan. Jika tidak percaya, sesekali lihat pertumbuhan tunas bambu.

Hanya dalam hitungan semalam, jenis bambu tertentu dapat mencapai ketinggian 50—90 cm. Bambu dapat mencegah terjadinya bencana, terutama kekeringan dan banjir serta menurunkan suhu mikro.

Bambu memiliki akar yang kuat dengan sistem perakaran yang rapat. Karakter tersebut membuat akar bambu dapat mengikat tanah dengan baik sehingga mengurangi risiko erosi tanah yang sering terjadi saat hujan deras atau angin kencang.

Dengan mengurangi erosi tanah, bambu membantu menjaga kesuburan tanah dan mempertahankan lahan pertanian.

Kekuatan akar bambu yang dapat menahan tanah secara efektif itu terbukti secara alami karena bambu banyak tumbuh di tepian-tepian sungai. Bambu menjaga tepi sungai dari gerusan air yang mengalir dari hulu ke hilir.

Bambu juga mengurangi risiko longsor terutama di daerah yang rawan terhadap erosi tanah akibat curah hujan yang tinggi. Namun, hamparan hutan bambu di tepi sungai mulai langka terlihat karena bambu hilang dipanen tanpa diremajakan.

Bambu juga dapat mengurangi risiko banjir akibat kelebihan air hujan. Tajuk bambu yang tinggi menjulang membuat gempuran air hujan tertahan di tajuk, lalu mengalir sedikit demi sedikit melalui daun dan batang bambu sehingga daya serap air oleh tanah berlangsung secara bertahap.

Dengan demikian upaya menyelamatkan sungai dapat dimulai dengan kembali melakukan penanaman bambu di sepanjang bahu atau bantaran sungai atau daerah aliran sangat dianjurkan.

Sebaliknya, di daerah yang rentan terhadap kekeringan, penanaman bambu dapat membantu menjaga ketersediaan air dengan menahan air tanah dan mengurangi penguapan.

Pewarta :
Uploader: Aang Sabarudin
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.