Bank Sumsel Babel (Bank BSB) mencatat total aset perusahaan itu mencapai senilai Rp37 triliun selama periode Januari hingga Maret 2024.
Direktur Utama BSB Achmad Syamsudin di Palembang, Minggu, mengatakan BSB berhasil mencatat kinerja yang mengesankan selama periode Januari hingga Maret 2024.
Dengan total asset sebesar Rp37 triliun yang naik 8,02 persen secara tahunan (year on year/yoy) dari periode sebelumnya menunjukkan keberhasilan dalam mengelola keberlanjutan dan potensi kenaikan kinerja yang signifikan.
Kemudian, dapatan bersih dari kegiatan usaha meningkat menjadi Rp226,8 miliar, mencerminkan pertumbuhan sebesar 7,36 persen secara yoy. Untuk total kredit yang berhasil disalurkan mencapai Rp 23,74 triliun, menunjukkan kenaikan sebesar 7,59 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Lalu, pertumbuhan Dana Pihak Ketiga (DPK), Bank Sumsel Babel mencatat kenaikan sebesar 6,04 persen secara yoy mencapai Rp 28,2 triliun. Hal ini menggambarkan tingginya kepercayaan yang terus tumbuh dari para nasabah.
"Keberhasilan ini merupakan dedikasi kami dalam memberikan layanan berkualitas unggul kepada nasabah dan juga dalam mendukung pertumbuhan ekonomi serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat," katanya.
Pencapaian positif ini tidak hanya mencerminkan keberhasilan Bank Sumsel Babel secara bisnis, tetapi juga komitmen teguhnya dalam mendukung perkembangan ekonomi regional serta kesejahteraan pemangku kepentingan yang terlibat.