Baturaja (ANTARA) - Penjabat (Pj) Bupati Ogan Komering Ulu, Sumatra Selatan (Sumsel), Teddy Meilwansyah meminta kepada masyarakat di daerah itu untuk selalu menjaga kebersihan, terutama tidak membuang sampah di sungai, guna mencegah bencana banjir.
"Apalagi saat ini sudah musim hujan dan terdapat beberapa daerah di Kabupaten Ogan Komering Ulu yang rawan banjir," katanya di Baturaja, Jumat.
Seperti di Kelurahan Sekarjaya, Kecamatan Baturaja Timur, kata dia, menjadi langganan banjir setiap tahun akibat pola hidup masyarakat membuang sampah di sungai yang menyebabkan saluran air tersumbat.
Sebagai upaya penanggulangan, pihaknya melakukan normalisasi sungai dan pembangunan talud di Kelurahan Sekarjaya agar banjir tidak terulang kembali.
“Meskipun sudah dilakukan normalisasi, masyarakat tetap harus menjaga lingkungan dengan tidak membuang sampah ke sungai," ujarnya.
Dia menjelaskan proyek normalisasi sungai di Kelurahan Sekarjaya tersebut pada tahap awal dibangun sepanjang 300 meter pada tahun 2023.
"Dari total panjang proyek normalisasi yang akan dilaksanakan yaitu sepanjang 1.700 meter, baru terealisasi 300 meter. Sedangkan sisanya dilanjutkan tahun ini," ujar Teddy.
Teddy berharap dengan adanya pembangunan tersebut dapat mengatasi masalah banjir di Kelurahan Sekarjaya yang selama ini menjadi masalah bagi masyarakat setempat.
Sementara itu berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Ogan Komering Ulu bahwa wilayah Kelurahan Sekarjaya merupakan daerah terparah yang terdampak banjir akibat intensitas curah hujan tinggi, ditambah tersumbatnya saluran air yang terjadi pada pertengahan tahun lalu.
Banjir setinggi tiga meter itu merendam ratusan rumah penduduk dan merusak lebih dari seratus los milik pedagang di Pasar RS Sriwijaya hingga aktivitas jual beli masyarakat sempat nyaris lumpuh total.
Berita Terkait
Mendag cek kapal tanker yang tak penuhi syarat berlayar di Sungai Musi
Rabu, 8 Mei 2024 20:55 Wib
Anggota polisi gendong warga sakit stroke uang terjebak banjir di OKU
Rabu, 8 Mei 2024 16:01 Wib
Banjir landa OKU, sebayak 1.500 unit rumah warga terendam
Rabu, 8 Mei 2024 13:10 Wib
Seorang wanita warga tewas jatuh ke jurang
Minggu, 5 Mei 2024 21:57 Wib
Pemancing ikan hilang di NTT setelah diterkam buaya
Minggu, 5 Mei 2024 11:01 Wib
Dinas Perikanan OKU minta warga jaga ekosistem ikan di Sungai Ogan
Jumat, 3 Mei 2024 11:04 Wib
Seorang bocah tewas tenggelam di Sungai Borang, Basarnas berhasil temukan
Rabu, 1 Mei 2024 18:37 Wib
Pj Bupati Banyuasin tebar benih ikan di Sungai Boom Berlian
Selasa, 30 April 2024 8:20 Wib