Jakarta (ANTARA) - Sebagian orang memilih berlibur saat mendekati akhir tahun, bersama orang terdekat. Namun, kadang kegembiraan ini seringkali diikuti oleh penyesalan finansial karena kurangnya perencanaan keuangan yang baik.
Ini bisa terjadi karena kurangnya perencanaan dapat mengakibatkan pengeluaran berlebihan atau bahkan menguras tabungan sepanjang tahun. Selain itu, perilaku impulsif selama liburan juga dapat berdampak negatif pada kondisi keuangan pribadi.
Jadi, agar jangan sampai liburan akhir tahun menjadi pemicu keuangan terganggu di tahun selanjutnya, berikut beberapa kiat berlibur anti boncos seperti dijabarkan dalam keterangan tertulis Manulife Indonesia, Jumat.
1. Pelajari destinasi yang dikunjungi
Langkah pertama yang dirasa penting dalam merencanakan liburan adalah menentukan destinasi yang sesuai dengan kondisi keuangan. Sebelumnya, lakukan riset mendalam dengan membaca artikel, menonton tinjauan, dan mempelajari segala hal tentang destinasi yang dipilih.
Sebaiknya hindari godaan untuk menghabiskan lebih dari kemampuan dengan mempertimbangkan alternatif yang lebih ekonomis.
Sebagai contoh, jika seseorang menyadari bahwa keadaan keuangannya tidak memungkinkan untuk pergi ke luar negeri, maka jangan tergoda untuk menggunakan metode pembayaran seperti paylater atau cicilan.