Jakarta (ANTARA) - Pembalap Dani Pedrosa yang turun sebagai wildcard Red Bull KTM di MotoGP San Marino, Italia, akhir pekan lalu, mengungkapkan sengitnya persaingan memperebutkan tempat ketiga dengan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo).
"Saya saat itu hanya berpikir untuk mengerahkan segalanya, dan mencoba mengejar para pembalap di depan (Jorge Martin, Marco Bezzecchi, dan Bagnaia)," kata Pedrosa, dikutip dari keterangan resmi KTM, Senin.
"Saya sudah mendapatkan momen (untuk lebih dekat) dan saya merasa saya seperti akan terbang, dan sempat beberapa kali melihat Pecco kesulitan di lap akhir," ujarnya menambahkan.
Pedrosa -- yang memutuskan untuk pensiun pada akhir 2018 itu masih menunjukkan kemampuannya sebagai seorang pesaing kuat, dan beberapa kali mengancam posisi Bagnaia dari tiga grid terdepan.
Pedrosa memberikan tekanan besar pada Bagnaia di MotoGP San Marino, dan hanya terpaut 0,669 detik dari podium pertamanya sejak kemenangan terakhirnya pada tahun 2017 di Valencia.
Terlepas dari upaya terbaik Pedrosa, Bagnaia mempertahankan posisi podium terakhir di Sirkuit Misano.
Berita Terkait
Jorge Martin menangi Sprint Race MotoGP San Marino
Minggu, 10 September 2023 8:11 Wib
Pedrosa turun sebagai wildcard di MotoGP San Marino
Rabu, 21 Juni 2023 15:06 Wib
Statistik balap MotoGP San Marino di Misano
Kamis, 1 September 2022 8:30 Wib
Dani Pedrosa ditawari jadi pebalap uji KTM
Minggu, 5 Agustus 2018 8:56 Wib
Dani Pedrosa akan pensiun dari MotoGP pada akhir musim
Jumat, 13 Juli 2018 9:22 Wib
Pedrosa hengkang dari tim Honda Moto GP
Rabu, 6 Juni 2018 10:15 Wib
Pedrosa akan berusaha membalap di Austin
Rabu, 18 April 2018 8:43 Wib
Pedrosa start terdepan Grand Prix Malaysia
Sabtu, 28 Oktober 2017 21:15 Wib