Ketum Nasdem Surya Paloh nilai pernyataan Jokowi soal "Pak Lurah" sebagai candaan

id Surya Paloh,NasDem,presiden Jokowi,berita sumsel, berita palembang

Ketum Nasdem Surya Paloh nilai pernyataan Jokowi soal "Pak Lurah" sebagai candaan

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh usai menghadiri Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI Tahun 2023 di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Rabu (16/8/2023). (ANTARA/Melalusa Susthira K.)

Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menilai pernyataan Presiden Joko Widodo soal "Pak Lurah" saat berpidato pada Sidang Tahunan MPR Tahun 2023 merupakan sebuah candaan.

"Kalau ada, ya, barangkali perumpamaan semua peraturan harus atas persetujuan 'Pak Lurah' saya pikir hanya sebagai sebuah jokes saja, ada sense of humor bagus juga di negeri ini, ya, kan?" kata Paloh usai menghadiri Sidang Tahunan MPR RI dan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI Tahun 2023 di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Rabu.

Paloh mengaku dirinya mengikuti dinamika perkembangan di tengah masyarakat dan tidak ada sesuatu hal yang luar biasa terjadi.

"Mengikuti seluruh perkembangan dinamika yang ada di tengah-tengah kehidupan kemasyarakatan kita, tidak ada hal yang luar biasa juga, ya," ucap Paloh.

Sementara itu, terkait hasil pencapaian dari upaya penyiapan sumber daya manusia (SDM), sebagaimana disebut Presiden Jokowi dalam pidatonya, Paloh menyebut bahwa hal itu merupakan sesuatu yang luar biasa apabila benar adanya.

Presiden Jokowi mengatakan Indonesia telah berhasil menurunkan angka kekerdilan pada anak atau stunting di Indonesia menjadi 21,6 persen dan menaikkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) menjadi 72,9 pada tahun 2022.