Pelapah sawit bikin bangun rumah dan anak bersekolah

id sawit, pelelah sawit, penghaslan, bikin rumah, sekolah

Pelapah sawit bikin bangun rumah dan anak bersekolah

Seorang perajin keray pelapah sawit di Kabupaten Lebak tengah memanggul keray setelah dijemur untuk dikeringkan sehingga cepat dijual ke pasar. ANTARA/Mansyur

Begitu juga perajin keray sawit lainya, Anda (50) mengaku dirinya sejak berkembang kerajinan keray sebagai alat untuk menutupi terik sinar matahari dan cepratan air hujan yang disimpan di halaman rumah cukup membantu ekonomi keluarga.
 
Saat ini, dirinya bisa menjual lima lembar keray dengan menghasilkan pendapatan Rp175 ribu/hari.
 
"Kami bersama isteri setiap hari memproduksi kerajinan keray,"katanya menjelaskan.
 
Ia menyebutkan Kampung Cihiyang Desa Rangkasbitung Timur Kabupaten Lebak dengan penduduk 130 kepala keluarga sekitar 80 persen perajin keray.
 
Mereka mengandalkan pendapatan ekonomi dari kerajinan keray, sehingga bisa meningkatkan kesejahteraan keluarga.
 
"Semua anak-anak muda di sini juga ibu-ibu memproduksi keray untuk membantu ekonomi keluarga,"kata Anda.
 
Toto (50) seorang penampung krey warga Rangkasbitung Kabupaten Lebak mengaku dirinya pekan ini memasarkan ke wilayah Tangerang dan Bogor sebanyak 30 ribu lembar keray.
 
Sedangkan, pekan depanya lagi ke Serang dan Cilegon sebanyak 20 ribu lembar keray.
 
Pengiriman produksi keray itu, karena sudah memiliki pelanggan tetap yakni pedagang pengecer.
 
"Semua produk keray itu ditampung dari perajin Lebak dan dijual Rp40 ribu/lembar,"katanya menjelaskan.
 
Sementara itu, Kepala Bidang UMKM Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lebak Abdul Waseh mengatakan, sebelumnya usaha kerajinan keray sawit yang berkembang itu bagian rintisan pengembangan ekonomi lokal dengan melakukan pembinaan dan pelatihan ketrampilan.
 
Mereka dibina dan dilakukan pelatihan keray sawit karena potensi bahan baku terdapat bagi masyarakat yang tinggal di sekitar perkebunan kelapa sawit.
 
Masyarakat yang tinggal di sekitar perkebunan kelapa sawit tersebar di Kecamatan Rangkasbitung, Cimarga, Kalanganyar, Leuwidamar dan Cileles.
 
Saat ini, perajin keray sawit yang tergabung paguyuban tercatat 450 orang perajin dan tersebar di Desa Rangkasbitung Timur dan Pasir Tanjung Kabupaten Lebak.
 
Perguliran keuangan perajin keray sawit mencapai ratusan juta rupiah per bulan dengan produksi rata-rata 200-300 lembar per anggota.
 
"Kami mendorong kerajinan keray terus berkembang sehingga dapat menyerap lapangan pekerjaan juga dapat menumbuhkan ekonomi keluarga," katanya.
 
 


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Perajin keray pelapah sawit di Lebak tumbuhkan ekonomi warga