Seorang warga meninggal saat perjalanan sembahyang di Gunung Abang

id Basarnas Bali ,Tim SAR kintamani ,Warga meninggal di gunung Abang ,Gunung Abang kintamani ,SAR Bali

Seorang warga meninggal saat perjalanan sembahyang di Gunung Abang

Anggota Pencarian dan Pertolongan (SAR) dari Pos SAR Karangasem sedang menandu jasad warga yang meninggal dunia diduga akibat serangan jantung di Gunung Abang, Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali, Senin (10/4/2023). ANTARA/HO-Humas Basarnas Bali

Dia mengatakan Tim Rescue Pos SAR Karangasem tiba di lokasi kejadian dan bergabung dengan potensi SAR lain untuk melaksanakan pendakian Gunung Abang.


Akhirnya, pada Senin (10/4) sekitar pukul 01.30 WITA, tim SAR gabungan dapat menemukan korban.
 
Saat evakuasi berlangsung, kata dia, kondisi cuaca hujan deras dan angin kencang sehingga menyebabkan jarak pandang terbatas.
 
"Kendala pada saat evakuasi, yakni kondisi cuaca berkabut, hujan, jalanan licin, jalan sempit dan terjal," kata dia.
 
Setelah perjalanan ditempuh selama 11 jam dari posisi korban ditemukan, akhirnya tim SAR gabungan dan jenazah korban tiba di area parkir Gunung Abang, Senin (10/4) pukul 12.30 WITA.
 
Jenazah korban kemudian dibawa menuju rumah duka dengan menggunakan ambulans Banjar Bet Ngandang Sanur.
 
 
Adapun unsur SAR yang tergabung dalam operasi tersebut adalah Basarnas Bali (Pos SAR Karangasem), Dit Samapta Polda Bali, Koramil Kintamani Kodim Bangli, Polsek Kintamani, BPBD Bangli, Tim PSC Dinas Kesehatan Bangli, tim medis Klinik Mutiara Medika Sanur, Relawan Gowri Rescue Bali, Pemandu Gunung Abang, dan masyarakat setempat.


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Tim SAR evakuasi warga meninggal serangan jantung di Gunung Abang