Jakarta (ANTARA) - Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut mayoritas pegawai Kementerian Keuangan khususnya Direktorat Jenderal Pajak, bekerja secara jujur dan profesional.
“Mereka-mereka ini yang harus terus menjaga institusinya jangan sampai satu tinta rusak susu sebelanga,” kata Sri Mulyani dalam konferensi pers di Ditjen Pajak, Jakarta, Jumat.
Sebelumnya Sri Mulyani mencopot jabatan Kepala Bagian Umum Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan II Rafael Alun Trisambodo (RAT) untuk mempermudah pemeriksaan harta kekayaannya oleh Inspektorat Jenderal Kementerian Keuangan.
Adapun harta kekayaan terkait RAT menjadi viral setelah anak RAT, Mario Dandy, terlibat kasus penganiayaan.
“Pengkhianatan yang dilakukan siapapun di dalam Kementerian Keuangan adalah pengkhianatan kepada seluruh jajaran Kementerian Keuangan yang sudah bekerja baik, jujur, dan profesional,” ucapnya.
Sri Mulyani juga mengecam tindakan penganiayaan dan gaya hidup mewah yang dilakukan oleh Mario Dandy, anak dari RAT, yang dianggap telah menimbulkan persepsi negatif dari masyarakat terhadap Kementerian Keuangan, terutama Direktorat Jenderal Pajak.
“Saya berharap kekejian dan kekerasan yang terjadi ini adalah kekejian dan kekerasan yang terakhir, yang tidak bisa dimaafkan, tidak bisa dibiarkan,” katanya.
Berita Terkait
Rafael nilai kemenangan dari Korsel U-23 sebagai kinerja tim
Jumat, 26 April 2024 10:31 Wib
KPK serahkan memori kasasi perampasan aset Rafael Alun
Kamis, 25 April 2024 14:49 Wib
KPK nyatakan banding atas putusan Rafael Alun
Jumat, 12 Januari 2024 14:22 Wib
KPK yakin Rafael Alun diputus bersalah oleh Pengadilan Tipikor
Kamis, 4 Januari 2024 11:03 Wib
Saksi ungkap nama-nama pemegang saham perusahaan milik Rafael Alun
Senin, 25 September 2023 16:34 Wib
Hakim tolak nota keberatan Rafael Alun
Senin, 18 September 2023 13:59 Wib
Rafael Alun : Saya mengasihi Mario Dandy
Rabu, 6 September 2023 16:27 Wib
Rafael Alun sampaikan eksepsi atas dakwaan gratifikasi dan TPPU
Rabu, 6 September 2023 14:23 Wib