Palembang (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palembang, Sumatera Selatan memastikan pelaksanaan skema vaksinasi COVID-19 pada kategori anak usia 6-11 tahun tetap berlanjut sesuai dengan ketersediaan vaksin yang cukup.
Kepastian tersebut disampaikan Dinas Kesehatan Palembang setelah pelayanan skema vaksinasi COVID-19 yang dilaksanakan di sekolah dilaporkan terhenti sejak beberapa pekan terakhir oleh Dinas Pendidikan kota ini.
“Akan kami konfirmasi apakah benar demikian (skema vaksinasi di sekolah terhenti). Memang akhir-akhir ini tidak ada permintaan dari pihak sekolah,” kata kata Juru Bicara COVID-19 Dinas Kesehatan Kota Palembang Yudhi Setiawan di Palembang, Senin.
Ia memastikan, pada prinsipnya kalau ada permintaan anak usia 6 tahun ke atas untuk di vaksin COVID-19 Dinas Kesehatan tetap akan melayani sesuai dengan ketersediaan vaksinnya.
Pelayanan skema vaksinasi COVID-19 di sekolah itu, kata dia, dilaksanakan melalui tenaga kesehatan di 41 Puskesmas di tingkat kecamatan.
Baca juga: Update - Sebanyak 84.143 anak di Palembang selesaikan vaksinasi COVID-19 dosis kedua
Adapun berdasarkan data rekap capaian vaksinasi COVID-19 harian dari setiap 18 Kecamatan saat ini sebanyak 84.143 anak kategori usia 6-11 tahun di Kota Palembang sudah menyelesaikan vaksinasi COVID-19 dosis kedua atau mencapai 49,13 persen dari jumlah sasaran 171.215 orang.
“Sementara untuk dosis pertama sudah 111.510 orang atau 65,10 persen, dan sembilan orang untuk dosis ketiga,” kata dia, atau masih ada sekitar 34 persen anak yang belum menyelesaikan vaksinasi COVID-19.
Dinas Kesehatan Palembang mengharapkan para kepala sekolah beserta jajaran dan orang tua/wali murid untuk mensukseskan vaksinasi COVID-19 sehingga semua bisa divaksinasi atau setidaknya 70 persen dari total sasaran.
“Karena selagi masih ada yang belum di vaksin, dan vaksinnya pun masih tersedia, maka vaksinasi COVID-19 pada anak 6 tahun ke atas kami pastikan tetap berjalan,” ujar Kepala Seksi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular (P2P) Dinkes Palembang itu.
Sebelumnya diketahui, Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang Ahmad Zulinto menyebutkan pelaksanaan skema vaksinasi COVID-19 di sekolah yang telah berlangsung efektif sejak awal tahun 2022 terhenti beberapa pekan terakhir.
Baca juga: Dinkes Palembang: Vaksinasi Rubella penting bagi kesehatan anak
Ia mengaku tidak mengetahui secara persis penyebab terhentinya pelayanan yang dilakukan untuk mendukung pengoptimalan pembelajaran tatap muka secara penuh yang telah diterapkan di semester genap 2022/2023 ini.
“Vaksinasi COVID-19 di sekolah sedang terhenti, ya, teknisnya ke Dinas Kesehatan, saya harap mudah-mudahan bisa dilanjutkan kembali, ini pun telah diperintahkan ke sekolah-sekolah. Untuk membantu meningkatkan imunitas anak-anak kita,” tandasnya.
