Palembang (ANTARA) - Kepala Dinas Kesehatan Sumatera Selatan Lesty Nuraini mengajak masyarakat di 17 kabupaten dan kota dalam provinsi setempat wujudkan kondisi pengendalian penularan COVID-19 yang lebih baik sehingga pandemi bisa menjadi endemi.
Untuk mewujudkan endemi COVID-19, masyarakat diimbau tetap menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin, mengikuti vaksinasi lengkap dan penguat (booster),serta mempertahankan posisi PPKM Level I, kata Lesty Nuraini, di Palembang, Rabu.
Dia menjelaskan, sesuai Inmendagri 30/2022, semua daerah di Sumsel saat ini sudah level 1 terhitung sejak 7 Juni 2022, posisi yang cukup baik itu diharapkan bisa dipertahankan bahkan ditingkatkan kualitasnya.
Posisi PPKM Level I yang menerapkan kebijakan memberikan kelonggaran aktivitas masyarakat, harus disikapi dengan bijak dengan tetap melakukan prokes dan tindakan antisipasi penularan COVID-19 yang telah berjalan dengan baik dan terbukti bisa meminimalkan angka kasus positifnya.
“Semua pihak dan lapisan masyarakat diharapkan bisa mempertahankan kondisi ini dengan tetap menjaga protokol kesehatan antisipasi COVID-19 hingga Sumsel benar-benar dinyatakan endemi,” ujarnya
Menurut dia, dalam kondisi masih pandemi COVID-19 sekarang ini, protokol kesehatan dan vaksinasi merupakan cara yang cukup efektif untuk mencegah penyebarluasan penyakit yang disebabkan virus Corona itu.
Untuk mempercepat pelayanan vaksinasi COVID-19 guna menciptakan kekebalan komunal secara optimal, pihaknya bersama jajaran Dinas Kesehatan menggandeng TNI/Polri dan instansi terkait menggelar pelayanan vaksinasi massal.
Mengenai realisasi pelayanan vaksinasi COVID-19, hingga Juni 2022 ini untuk dosis pertama telah mencapai 83,45 persen dan vaksinasi dosis kedua mencapai 66,51 persen dari target 6,3 juta jiwa.
Sedangkan realisasi vaksinasi COVID-19 dosis ketiga/penguat (booster) masih 14,49 persen atau baru menjangkau 790.476 jiwa, katanya.
