Selma Blair ajukan perlindungan usai dianiaya mantan pacar

Jakarta (ANTARA) - Selma Blair mengajukan permohonan penahanan terhadap mantan pacar yang diduga melakukan penyerangan di rumahnya.

Mengutip People, Kamis, aktris itu mengajukan perintah perlindungan pada 25 Februari dengan menuduh Ronald Carlson, yang dia kencani selama kira-kira tujuh tahun, menyerangnya secara fisik pada 22 Februari.

Dalam dokumen pengadilannya, Selma mengatakan Ronald berada di rumahnya untuk mengembalikan satu set televisi. Setelah mereka mengembalikan kunci masing-masing satu sama lain, Selma memberi tahu Ronald bahwa dia tidak enak badan.

Selma menuduh bahwa sebagai tanggapan, Ronald justru menyerangnya secara verbal, berteriak dengan berkata "tidak berguna," dan menambahkan “Saya tidak pantas menerima ini, saya bisa melakukan jauh lebih baik daripada Anda."

Dia mengatakan bahwa Ronald kemudian "menjadi marah" dan secara fisik menyerang Selma. Ronald melompat di atas tubuhnya saat dia berbaring tengkurap di sofa. Dia mengklaim bahwa Ronald mencekiknya.

Setelah Ronald pergi, Selma menelepon Departemen Kepolisian Los Angeles. Saat dia berbicara dengan petugas, hidungnya mulai berdarah, dan dia pingsan. Dia pun dibawa ke rumah sakit melalui ambulans untuk perawatan, dokumen tersebut menyatakan.

Ronald pun ditangkap malam itu karena kejahatan kekerasan dalam rumah tangga dengan cedera fisik. Perintah perlindungan 5 hari yang diperoleh oleh LAPD ditempatkan terhadapnya, sesuai dengan dokumen.

Petugas juga mendesaknya untuk mengajukan perintah penahanan sebelum lima hari berlalu. Foto yang diambil oleh LAPD menunjukkan memar di sekitar leher dan dagunya, dan bekas luka di tangannya.