Jakarta (ANTARA) - Produsen kendaraan listrik asal Amerika Serikat (AS), Tesla, akan melakukan penarikan terhadap 7.600 unit mobil Model S dan Model X produksi 2021, karena masalah pada airbag.
Dikutip dari CarsCoops, Minggu, penarikan itu diterbitkan ketika adanya investigasi dari pemasok di Meksiko yang mengungkapkan bahwa proses pembungkusan yang digunakan pada penutup dapat menyebabkan airbag tersangkut di lubang penutup saat seharusnya mengembang ketika terjadi kecelakaan.
Hal itu memiliki potensi dan juga akan dapat menyebabkan robekan pada kain bantalan airbag sehingga membuatnya tidak efektif pada saat difungsikan.
Pemberitahuan penarikan yang dikeluarkan oleh Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional (NHTSA) mencatat bahwa pemasok mulai memproduksi penutup kotak airbag yang rusak pada 29 Juni 2021 dan terus memproduksinya hingga 8 September 2021.
Sebagai tindakan pencegahan, Tesla telah mengumumkan bahwa mereka akan menarik kembali kendaraan Model S 2021 yang diproduksi antara 21 Juni 2021 dan 29 September 2021 serta Model X 2021 yang dibangun antara 3 September 2021 dan 23 September 2021.
Tesla akan memperbaiki masalah ini hanya dengan mengganti airbag pengemudi pada semua kendaraan yang terkena dampak. Penggantian ini menampilkan desain baru yang memperkenalkan penguatan pada kain bantalan di mana robekan bisa terjadi.
Semua diler Tesla dan pusat layanan sudah diberitahu tentang penarikan pada atau sebelum 10 November, sementara pemilik akan diberitahu melalui surat pada 7 Januari 2022.
Berita Terkait
Luhut: Elon Musk datang ke Jakarta pada September
Senin, 14 Agustus 2023 16:25 Wib
Marves Luhut sambangi Elon Musk Agustus finalkan investasi ke RI
Senin, 24 Juli 2023 12:53 Wib
Baut longgar, Tesla tarik kembali 3.470 kendaraan Model Y
Selasa, 7 Maret 2023 8:36 Wib
Tesla terlibat kecelakaan maut di China
Sabtu, 18 Februari 2023 19:49 Wib
NHTSA selidiki dua kecelakaan mobil Tesla, Autopilot penyebabnya?
Jumat, 23 Desember 2022 10:44 Wib
Fitur "self-driving" Tesla diduga sebabkan kecelakaan di AS
Kamis, 22 Desember 2022 11:41 Wib
Elon Musk coba mengelak dari tuntutan Twitter
Minggu, 17 Juli 2022 8:47 Wib
Tesla PHK 200 karyawan tangani Autopilot
Kamis, 30 Juni 2022 11:06 Wib