Palembang (ANTARA) - Pengurus Forum Tanggung Jawab Sosial Lingkungan (TJSL) atau 'Corporate Social Responsibility (CSR)' Kota Palembang, Sumatera Selatan mengajak kembali pihak perusahaan swasta dan milik negara membantu pembangunan fasilitas publik di Bumi Sriwijaya ini.
Dana tanggung jawab sosial perusahaan atau CSR selama ini sebagian besar untuk kegiatan bantuan sosial padahal bisa juga untuk pembangunan terutama fasilitas publik, kata Ketua Harian Forum TJSL/CSR Palembang Herlan Aspiudin di Palembang, Minggu.
Menurut dia, dana CSR yang bersumber dari keuntungan perusahaan itu jumlahnya cukup besar bisa mencapai ratusan miliar rupiah setiap tahunnya.
Potensi dana CSR tersebut pemanfaatannya perlu dioptimalkan lagi agar bisa dirasakan oleh masyarakat yang lebih luas.
Untuk mengoptimalkan pemanfaatan dana CSR, pihaknya berupaya melakukan koordinasi secara intensif dengan pihak perusahaan yang berusaha di kota ini, katanya.
Dia menjelaskan, BUMN dan perusahaan swasta yang memiliki kegiatan usaha di Kota Palembang sudah sewajarnya memberikan sebagian keuntungannya untuk pembangunan fasilitas publik dan lainnya.
Untuk membangun kota ini membutuhkan dukungan dari semua pihak dan lapisan masyarakat karena dana APBD yang bersumber dari pajak terbatas dan diperparah pada masa pandemi dua tahun ini jumlahnya mengalami penurunan, Herlan yang juga Staf Khusus Wali Kota Palembang itu.