Ogan Komering Ulu, Sumsel (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, mengkampanyekan Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas) yang melibatkan lintas sektor kesehatan di wilayah itu.
Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Ogan Komering Ulu (OKU), Deddy Wijaya didampingi Kasi Promkes dan Pemberdayaan Masyarakat, Afua Amuri di Baturaja, Jumat, menjelaskan kampanye Germas di tengah pandemi COVID-19 dilakukan melalui kegiatan sosialiasi yang digelar di setiap kecamatan di wilayah itu dengan menerapkan protokol kesehatan.
Dalam kegiatan tersebut, pihaknya mengedukasi masyarakat agar selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat supaya terhindar dari penyebaran penyakit menular dan tidak menular.
"Kampanye Germas ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang gaya hidup sehat serta menurunkan faktor risiko utama penyakit menular dan tidak menular," jelasnya.
Dia mengemukakan, untuk menurunkan faktor resiko penyakit menular dan tidak menular ini dapat dilakukan dengan meningkatkan aktivitas teratur seperti olahraga minimal 30 menit setiap hari.
Kemudian, rutin melakukan aktifitas fisik, mengkonsumsi sayur dan buah, tidak merokok, tidak mengkonsumsi alkohol, memeriksa kesehatan secara rutin, membersihkan lingkungan dan buang air besar menggunakan jamban.
Masyarakat juga disarankan agar rutin melakukan pemeriksaan deteksi dini penyakit di tempat pelayanan kesehatan minimal enam bulan sekali, terutama tekanan dan kadar gula darah.
"Melalui kampanye Germas ini diharapkan masyarakat teredukasi untuk selalu menerapkan pola hidup bersih dan sehat agar terhindar dari penyakit," ujarnya.
Berita Terkait
Kemenag minta masyarakat waspada modus penipuan berangkat haji tanpa antrean
Rabu, 24 April 2024 11:56 Wib
Perwakilan PBB Palestina minta masyarakat internasional tekan Israel
Kamis, 18 April 2024 13:05 Wib
Pj Gubernur Fatoni ajak masyarakat kenali sejarah dengan datangi museum
Kamis, 18 April 2024 10:18 Wib
Masyarakat perlu periksa nomor seri uang untuk cegah uangpalsu
Jumat, 5 April 2024 15:10 Wib
Bantu masyarakat Pemkab OKU gelar gerakan pangan murah jelang Idul Fitri
Rabu, 3 April 2024 19:41 Wib
Negara masih sebatas mengakui masyarakat adat
Rabu, 3 April 2024 16:06 Wib
Baznas Palembang buka layanan konsultasi zakat dan infak bagi masyarakat
Minggu, 31 Maret 2024 19:18 Wib
Hasil Survei: Mayoritas masyarakat alokasikan THR tahun ini untuk belanja
Kamis, 28 Maret 2024 15:42 Wib