Jakarta (ANTARA) - UEFA pada Kamis mengumumkan bahwa mereka bergabung dengan kampanye boikot media sosial yang digalakkan otoritas sepak bola Inggris seperti FA dan Liga Premier untuk memerangi kekerasan daring.
Dengan demikian, seluruh kanal resmi UEFA di berbagai media sosial akan melakukan aksi nonaktif mulai pukul 21.00 WIB Jumat s.d. 05.59 WIB Selasa (4/5).
Presiden UEFA Aleksander Ceferin memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif itu, menyatakan perlu ada aksi nyata untuk menghentikan persebaran kebencian dan kekerasan daring terhadap para pesepak bola dan kalangan lain yang terlibat di kompetisi sepak bola.
"Ada kekerasan baik di dalam lapangan maupun di media sosial. Itu tidak bisa diterima dan harus dihentikan, dengan bantuan publik dan otoritas legislatif serta para raksasa operator media sosial," kata Ceferin dilansir laman resmi UEFA.
"Membiarkan budaya kebencian tetap tumbuh subur tanpa sentuhan hukum adalah sesuatu yang berbahaya, sangat berbahaya, bukan hanya terhadap sepak bola, tetapi juga masyarakat pada umumnya," ujarnya menambahkan.
Ceferin juga mengapresiasi inisiatif yang ditempuh otoritas sepak bola Inggris, yang juga diperlihatkan secara solider oleh seluruh pelaku yang terlibat di dalamnya.
"Ini saatnya sepak bola mengambil sikap dan saya terkesan dengan solidaritas yang diperlihatkan para pemain, klub dan segenap pemangku kepentingan," katanya.
"Saya mengajak segenap pihak baik itu pemain, klub maupun asosiasi negara, untuk mengajukan keluhan resmi setiap kali pemain, pelatih, wasit ataupun ofisial menjadi korban dari pesan-pesan daring yang tidak bisa diterima.
"Kami sudah muak dengan para pengecut yang bersembunyi di balik anonimitas mereka untuk memuntahkan ideologi berbahaya mereka," pungkas Ceferin.
Inisiatif yang dilakukan di Inggris diikuti oleh FA, Liga Premier, EFL (operator tiga liga di bawah Liga Premier), Liga Super Putri dan liga kasta kedua putri.
Berita Terkait
Pemkab Empat Lawang galakan promosi UMKM via medsos
Selasa, 30 April 2024 21:31 Wib
Sejumlah supporter Timnas kena tipu tiket palsu yang dibeli di medsos
Kamis, 21 Maret 2024 23:05 Wib
Aktor Donny Kesuma meninggal dunia, sejumlah artis sampaikan belasungkawa di medsos
Selasa, 19 Maret 2024 22:12 Wib
Konten kreator medsos Kota Palembang peroleh pelatihan kemas unggahan
Jumat, 15 Maret 2024 20:21 Wib
Dokter influencer dilarang promo produknya di medsos, ini penjelasan IDI
Sabtu, 2 Maret 2024 15:53 Wib
Aiman ajukan praperadilandi PN Jaksel terkait penyitaan akun medsos
Selasa, 6 Februari 2024 20:07 Wib
Polri tangkap penggiat medsos diduga sebar berita bohong
Jumat, 19 Januari 2024 16:26 Wib
Bawaslu Sumsel bentuk gugus tugas awasi kampanye di medsos
Selasa, 28 November 2023 22:08 Wib