Menkop dan UKM berharap UMKM naik kelas miliki produk berkelas
Jakarta (ANTARA) - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Teten Masduki berharap UMKM-UMKM yang naik kelas memiliki produk yang berkelas.
"Kalau bisa UMKM yang naik kelas adalah UMKM yang produknya berkelas, tinggal produknya yang diperbanyak," ujar Teten Masduki di Jakarta, Jumat.
Dia mengatakan bahwa produk-produk UMKM yang dikurasi dan dipamerkan dalam UMKM Export BRILian Preneur 2019 ini, dipuji oleh Presiden Joko Widodo sebagai produk-produk UMKM berkelas dunia.
"Kalau dikelompokkan tadi banyak di sektor dekorasi rumah atau home decor, kerajinan tangan, fesyen dan makanan," katanya di sela-sela gelaran UMKM Export BRILian Preneur 2019.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka UMKM Export BRIlianpreneur 2019 di Aula Assembly Balai Sidang Senayan Jakarta, Jumat.
Pada pembukaan acara yang berlangsung pada 20-22 Desember 2019 itu, Presiden Jokowi mengingatkan pelaku UMKM untuk meningkatkan daya saing sehingga produk UMKM dapat menembus pasar ekspor.
Menembus pasar global dengan peningkatan daya saing yang bisa dilakukan dari sisi harga, sisi kemasan, kualitas.
Namun ia juga mengingatkan bahwa Indonesia tidak bisa menutup diri dari impor. Karena itu Presiden berpesan para pengusaha tidak melupakan pasar domestik yang sangat besar.
Hadir dalam kesempatan itu Mensesneg Pratikno, Menkop dan UKM Teten Masduki, Menteri BUMN Erick Thohir, Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso, Dirut BRI Sunarso, Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel, dan Mendag Agus Suparmanto.
Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan penyelenggaraan acara itu sebagai salah satu komitmen BRI dalam menumbuhkembangkan dan memberdayakan UMKM.
"Kalau bisa UMKM yang naik kelas adalah UMKM yang produknya berkelas, tinggal produknya yang diperbanyak," ujar Teten Masduki di Jakarta, Jumat.
Dia mengatakan bahwa produk-produk UMKM yang dikurasi dan dipamerkan dalam UMKM Export BRILian Preneur 2019 ini, dipuji oleh Presiden Joko Widodo sebagai produk-produk UMKM berkelas dunia.
"Kalau dikelompokkan tadi banyak di sektor dekorasi rumah atau home decor, kerajinan tangan, fesyen dan makanan," katanya di sela-sela gelaran UMKM Export BRILian Preneur 2019.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka UMKM Export BRIlianpreneur 2019 di Aula Assembly Balai Sidang Senayan Jakarta, Jumat.
Pada pembukaan acara yang berlangsung pada 20-22 Desember 2019 itu, Presiden Jokowi mengingatkan pelaku UMKM untuk meningkatkan daya saing sehingga produk UMKM dapat menembus pasar ekspor.
Menembus pasar global dengan peningkatan daya saing yang bisa dilakukan dari sisi harga, sisi kemasan, kualitas.
Namun ia juga mengingatkan bahwa Indonesia tidak bisa menutup diri dari impor. Karena itu Presiden berpesan para pengusaha tidak melupakan pasar domestik yang sangat besar.
Hadir dalam kesempatan itu Mensesneg Pratikno, Menkop dan UKM Teten Masduki, Menteri BUMN Erick Thohir, Ketua Dewan Komisioner OJK Wimboh Santoso, Dirut BRI Sunarso, Wakil Ketua DPR Rachmat Gobel, dan Mendag Agus Suparmanto.
Direktur Utama BRI Sunarso mengatakan penyelenggaraan acara itu sebagai salah satu komitmen BRI dalam menumbuhkembangkan dan memberdayakan UMKM.