Banjarnegara (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menginformasikan bahwa suhu udara di Dieng pada Rabu dini hari mencapai 10 derajat celsius.
"Dini hari tadi 10 derajat celsius bahkan pada Senin (24/6) kemarin suhunya sempat di bawah nol derajat celsius dan kembali mengakibatkan fenomena embun es," katanya di Banjarnegara, Rabu.
Dia mengatakan anomali cuaca ekstrem disebabkan oleh banyak faktor dan biasa terjadi di daerah dataran tinggi.
"Berdasarkan hasil analisa BMKG aliran massa udara di wilayah Indonesia saat ini didominasi angin timuran yaitu massa udara dingin dan kering yang berasal dari Benua Australia," katanya.
Dia mengatakan, anomali cuaca ekstrem tersebut tidak berdampak pada kesehatan manusia.
"Dampak kesehatan pada manusia boleh dibilang tidak ada, hanya saja mungkin masyarakat khususnya yang tinggal di Dieng akan merasakan suhu udara yang lebih dingin dari biasanya," katanya.
Kendati demikian, kata dia, anomali cuaca ekstrem tersebut bisa berdampak pada tanaman.
"Dampak pada tanaman bisa mengakibatkan layu atau matinya bibit sayuran, khususnya yang belum cukup umur," katanya.
Sementara itu, pada Rabu siang, Kabupaten Banjarnegara diprakirakan akan cerah berawan hingga malam hari.
"Suhu udara pada rabu siang 19 - 25 derajat celcius," katanya.
Sementara itu, tinggi gelombang di Laut Jawa sekitar 0,2 hingga 2 meter serta tinggi gelombang di perairan Selatan Jawa Tengah sekitar 1,5 hingga di atas 2 meter.
Sebelumnya, dia juga mengatakan bahwa Banjarnegara dan kabupaten lain di sekitarnya akan memasuki puncak musim kemarau pada bulan Agustus 2019.
Berita Terkait
BMKG sebut berawan hingga hujan warnai cuaca mayoritas wilayah Indonesia
Minggu, 14 April 2024 11:32 Wib
Potensi hujan lebat, termasuk Sumsel
Sabtu, 13 April 2024 8:07 Wib
BMKG: Waspadai abu vulkanik ganggu aktivitas penerbangan
Jumat, 5 April 2024 12:28 Wib
Angin kencang Pantai Bidadari OKU Selatan rusak sejumlah fasilitas umum
Rabu, 3 April 2024 12:27 Wib
Hujan ringan hingga sedang dominasi cuaca sepekan jelang lebaran
Rabu, 3 April 2024 9:27 Wib
Dokter sebut sunscreen masih efektif lindungi kulit saat cuaca ekstrem
Minggu, 24 Maret 2024 18:12 Wib
BMKG sebut potensi hujan lebat di 18 provinsi
Minggu, 24 Maret 2024 8:16 Wib
Presiden sebut banjir Demak akibat cuaca hingga alih fungsi lahan
Jumat, 22 Maret 2024 13:57 Wib