Palembang (ANTARA) - Polisi Resort Palembang tengah menyelidiki kasus ibu dan anaknya berusia 7 tahun yang ditemukan tewas di sebuah kontrakan dengan luka gorok.
Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Yon Edi Winara, Kamis, mengatakan keterangan saksi-saksi sudah dikumpulkan dan akan disesuaikan dengan data olah tempat kejadian perkara.
"Polisi sudah membawa ibu dan anak itu ke Rumah Sakit Bhayangkara Palembang untuk diotopsi, guna mencari tahu penyebab tewasnya korban," ujar Komol Yon Edi, Kamis.
Menurut dia polisi belum bisa memastikan sebab kematian anak dan ibu tersebut, namun polisi sudah mengamankan sebilah pisau saat olah TKP.
Sebelumnya warga Jalan Swakarya II Palembang digegerkan saat Karlina Nadia Gantasanova (38) dan anak perempuannya berusia 7 tahun ditemukan tewas dengan bekas luka di leher.
Warga menemukan Karlina dan anaknya tidak bernyawa lagi di dalam kontrakan milik orang tuanya sekitar Pukul 10.00 WIB.
Adik kandung Karlina, Ilham, mengaku kaget saat dikabarkan jika sang kakak telah meninggal dunia.
"Saya baru bangun pagi tadi lalu kaget dapat kabar jika kakak meninggal, setahu saya kakak baru saja datang dari rumahnya di Kelurahan Bukit dengan anaknya," jelas Ilham saat dimintai keterangan.
Ilham menambahkan kontrakan tempat kakaknya ditemukan tewas merupakan kontrakan milik keluarga, selain itu ia menampik dugaan depresi sang kakak yang menyebabkan kedua korban meninggal.
Kondisi kedua korban yang mengenaskan membuat keluarga histeris dan melarang awak media memasuki rumah korban serta meminta pewarta menjauh dari lokasi.
