Jakarta (ANTARA News Sumsel) - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengaku pemerintah akan mempertimbangkan untuk menaikkan tunjangan bagi Bintara Pembina Desa (Babinsa) menyusul banyaknya tugas anggota TNI itu membantu banyak program.
"Tadi dibahas mengenai Babinsa, selama ini sering membantu kementerian/lembaga lain dalam menjalankan program-program," kata Sri Mulyani seusai rapat koordinasi di Kemenko Kemaritiman Jakarta, Selasa.
Banyaknya tugas yang diemban Babinsa itu, menurut Sri Mulyani, seharusnya juga tercermin dari struktur insentif yang diterima mereka.
Oleh karena itu, tunjangan untuk Babinsa kemungkinan akan disesuaikan sebagaimana mereka melakukan tugas di lapangan.
"Prinsipnya, untuk tunjangan yang harus diterima babinsa mungkin akan dibuat suatu harmonisasi sama seperti mereka yang melakukan tugas-tugas di lapangan, juga Babinkantibmas dari Polri," katanya.
Sri Mulyani menambahkan, perhitungan tunjangan juga nantinya akan mempertimbangkan lokasi dan kondisi tempat bekerja.
"Kalau ada K/L yang memang meminta bantuan, mereka lakukan maka diperhitungkan beban harus tercermin. Kemudian bisa dilihat kebutuhan biaya operasional yang ada di perbatasan," katanya.
Terpisah, Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan ada kemungkinan pemerintah melakukan penyesuaian tunjangan bagi Babinsa. Namun, ia mengaku belum mengetahui besarannya karena masih harus dihitung oleh Kementerian Keuangan.
"Ada mungkin kita 'adjust' di sana sini, lagi dihitung sama dia. Kita belum tahu, tapi lagi dihitung sama Bu Ani," ujarnya.
(T.A062/B. Situmorang)
Berita Terkait
Menkeu waspadai kenaikkan harga komoditas akibat konflik geopoltik
Jumat, 26 April 2024 16:03 Wib
Menkeu: APBN surplus Rp8,1 triliun per Maret
Jumat, 26 April 2024 10:14 Wib
UU APBN 2024 telah selesai sebelum penetapan capres-cawapres
Jumat, 5 April 2024 12:37 Wib
Menkeu: THR telah tersalurkan Rp13,4 triliun
Senin, 25 Maret 2024 11:45 Wib
Kejagung terima laporan dugaan korupsi pada LPEI dari Menkeu
Senin, 18 Maret 2024 12:29 Wib
Kejagung: Dugaan korupsi pendanaan di LPEI dideteksi sejak 2019
Senin, 18 Maret 2024 12:25 Wib
Airlangga sebut anggaran makan siang gratis berkisar Rp15 ribu
Senin, 26 Februari 2024 15:38 Wib
Airlangga buka suara terkait kabar pertemuan Sri Mulyani dan Megawati
Senin, 5 Februari 2024 17:08 Wib