Muaradua (ANTARA) - Terminal Muaradua, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan dipadati pemudik pada puncak arus balik Hari Raya Idul Fitri 2025 untuk pulang ke daerah asal setelah merayakan lebaran di kampung halaman.
Kepala Terminal Tipe B Muaradua, OKU Selatan, Aruji Kartawinata di Muaradua, Senin mengatakan bahwa peningkatan jumlah pemudik di terminal mulai terlihat sejak Sabtu (5/4/2025).
"Puncaknya hari ini di mana ribuan pemudik berbondong-bondong ke terminal untuk kembali ke daerah asal mereka masing-masing," katanya.
Menurutnya, rata-rata pemudik yang menggunakan jasa angkutan Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) di terminal setempat dengan tujuan Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabotabek).
Melonjaknya jumlah penumpang tersebut membuat sejumlah Perusahaan Otobus (PO) yang beroperasi di Terminal Tipe B Muaradua menambah jumlah armada angkutan umum.
Setidaknya terdapat penambahan sebanyak 10 unit Bus AKAP untuk mengangkut penumpang pada puncak arus balik ke berbagai tujuan di Pulau Jawa.
"Untuk personel yang kami siagakan di terminal ada sebanyak 12 orang dan ditambah dari Polri dan TNI," ujarnya.
Ia mengimbau kepada seluruh pemudik untuk menjaga barang bawaannya masing-masing agar tidak hilang atau tertinggal di terminal.
Sementara, Sugiono pemudik asal Tangerang mengaku hampir setiap tahun merayakan lebaran bersama keluarga di Desa Rantau Nipis, OKU Selatan, Sumsel.
Ia pun mengaku lebih memilih menggunakan jasa angkutan Bus AKAP untuk kembali ke daerah asalnya di Tangerang karena lebih murah.
"Kalau naik pesawat selain mahal, harus ke bandara di Palembang dulu yang memakan waktu lama. Mudah-mudahan perjalanan hari ini aman dan lancar tanpa hambatan di jalan," ujarnya.
Terminal Muaradua dipadati pemudik pada puncak arus balik lebaran

Calon penumpang memadati Terminal Tipe B Muaradua pada puncak arus balik lebaran, Senin. (ANTARA/Edo Purmana)