Pemkot Palembang gunakan absen sidik jari

id pemkot palembang, gunakan absen sidik jari

Pemkot Palembang gunakan absen sidik jari

Pemerintah Kota Palembang (Antarasumsel.com/Grafis/Aw)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Kepala Inspektorat Kota Palembang Toto Suparman mengatakan absen "finger print" atau sidik jari sangat efektif meningkatkan disiplin pegawai di lingkungan pemkot setempat.

Dengan "finger print" data kehadiran pegawai akan terekam secara lengkap baik ketika masuk maupun pulang kantor, katanya di Palembang, Rabu.

Menurut dia, selain absensi kehadiran direkapitulasi lengkap dan detail setiap bulan, kepala satuan kerja perangkat daerah (SKPD) juga diminta melaporkan ke inspektorat.

Hal itu, menjadi salah satu upaya mendorong peningkatan disiplin pegawai dari kehadiran.

Ia mengatakan, saat ini uji coba absensi satu jam sekali juga telah dilaksanakan yang menjadi alat kontrol dari kinerja pegawai.

Namun, bukan berarti berlakunya absen satu jam sekali tersebut akan menghalangi kegiatan pada SKPD, tetapi setiap pimpinan harus mengawasi ketat kinerja stafnya.

Dia menjelaskan, terkait dengan absensi sidik jari sampai kini memang baru tersedia di kantor kecamatan.

Pegawai kelurahan diwajibkan mengabsen di kantor camat yang tersedia fasilitas "finger print".

Toto menambahkan, sejak diterapkannya absensi sidik jari pelanggaran disiplin tak lebih dari satu persen.

Dengan mayoritas pelanggaran dilakukan pegawai tingkat kelurahan, katanya tanpa menyebutkan angka jumlah PNS yang tidak disiplin tersebut.

Pewarta :
Editor: M. Suparni
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.