OKU Timur cegah penyebaran PMK pada hewan ternak, 2.150 dosis vaksin disiapkan

id Vaksin PMK, penyakit mulut dan kuku, hewan ternak, penyemprotan kandang, Diskannak OKU Timur

OKU Timur cegah penyebaran PMK pada hewan ternak, 2.150 dosis vaksin disiapkan

Dokter hewan menyuntikkan vaksin Aphthovet PMK pada sapi milik peternak . Pemberian vaksin itu dilakukan untuk mencegah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada sapi. ANTARA FOTO/Muhammad Iqbal/nym.

Martapura (ANTARA) - Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskannak) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan mencegah penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) melalui pemberian vaksin bagi hewan ternak milik masyarakat di daerah itu.

Kepala Diskannak OKU Timur Yuniharyanto di Martapura, Sumsel, Rabu mengatakan bahwa saat ini pihaknya telah menyiapkan sebanyak 2.150 dosis vaksin PMK untuk hewan ternak guna disuntikan secara gratis.

Dia menjelaskan, pemberian vaksin PMK bagi ternak sapi dan domba sebagai program nasional yang diinstruksikan oleh pemerintah untuk melindungi sektor peternakan dari penyakit menular dan bisa mengancam kesehatan ternak dan manusia.

Pemberian vaksin tersebut dilakukan untuk mencegah penyebaran penyakit mulut dan kuku yang saat ini menjangkit hewan ternak di beberapa daerah di Indonesia.

"Penyuntikan vaksin ini sebagai upaya antisipasi penyebaran PMK meskipun di Kabupaten OKU Timur hingga saat ini belum ada laporan hewan ternak yang terinfeksi wabah tersebut," ujarnya.

Dalam pemberian vaksin pihaknya mendatangi seluruh peternakan hewan mamalia milik masyarakat di seluruh kecamatan di Kabupaten OKU Timur.

Hewan ternak milik masyarakat akan divaksin secara gratis jika memenuhi beberapa syarat antara lain dalam keadaan sehat dan sedang tidak hamil.

"Kami juga membagikan vitamin dan penyemprotan kandang hewan ternak agar bersih sehingga bebas dari penyakit," kata dia.

Dalam kesempatan tersebut, ia mengimbau para peternak untuk senantiasa menjaga kesehatan hewan sekaligus merawat kandang agar tetap bersih.

"Hal tersebut dilakukan agar seluruh hewan ternak di OKU Timur tetap sehat dan tidak mengidap berbagai penyakit menular, termasuk PMK," ujarnya.