“Pengaruhnya terhadap McLaren sangat besar, tidak hanya melalui rekor balapannya tetapi juga kehadirannya di dalam tim, dan kini warisannya. Jadi merupakan suatu kehormatan untuk membalap untuknya di sirkuit tersuksesnya dengan warna hijau, kuning, dan biru,” kata Brown.
“Dengan peringatan 30 tahun meninggalnya Senna, tim memilih untuk mengenang dan merayakan hidupnya di salah satu tempat favorit dan tersukses untuk balapan, Monaco. Kami menantikan balapan dengan corak yang semarak dan indah pada akhir pekan ini,” ujarnya menambahkan.
Keponakan Senna, Bianca, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada McLaren karena memberikan penghormatan tiga dekade sejak meninggalnya sang legenda melalui livery spesial tahun ini.
“Ini adalah cara yang fantastis untuk merayakan kehidupan dan warisannya melalui warna ikonik pada kedua mobil. McLaren sangat berarti baginya, dan bersama-sama mereka mencapai banyak kesuksesan, yang sebagian besar masih dikenang oleh banyak orang hingga saat ini,” kata Bianca Senna.
“Akan istimewa melihat mobil dengan livery ini untuk balapan di jalanan Monaco, sirkuit yang memberinya begitu banyak kegembiraan dan banyak kemenangan untuknya,” ujarnya menambahkan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: McLaren hadirkan livery terinspirasi dari Senna di GP Monaco