Dua meninggal dalam kecelakaan bus pariwisata di Tol Jombang
Jombang (ANTARA) - Sebuah kecelakaan terjadi antara bus pariwisata dengan truk di Tol Jombang-Mojokerto, Jawa Timur, mengakibatkan dua orang meninggal dunia serta belasan lainnya luka-luka sehingga harus dirawat.
Kanit 3 PJR Polda Jatim AKP Yudiono mengemukakan kecelakaan antara bus pariwisata Bimario dengan truk bermuatan gerabah itu terjadi di KM 695+400 jalur A Tol Jombang - Mojokerto.
"Bus itu mengangkut siswa SMP PGRI Wonosari Malang yang baru perjalanan dari Yogyakarta ke Malang," katanya saat dikonfirmasi, Rabu.
Ia menambahkan, kecelakaan terjadi pada Selasa (21/5) malam. Kejadian berawal dari bus dengan nomor polisi W 7422 UP sedang melaju dengan kecepatan tinggi. Bus dikemudikan oleh Yanto (36) warga Dusun Bendorejo 03/01, Desa Gembongan, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar.
"Setibanya di Km 695+400, pengemudi diduga mengantuk sehingga tidak bisa menguasai kemudi sehingga oleng ke kiri dan menabrak kendaraan truk di depannya," kata dia.
Ia mengatakan kecelakaan adalah tabrak belakang. bus menabrak truk dengan nomor polisi N-9674-UH yang bermuatan gerabah. Truk itu dikemudikan Arif Yulianto (37), warga Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang.
Kanit 3 PJR Polda Jatim AKP Yudiono mengemukakan kecelakaan antara bus pariwisata Bimario dengan truk bermuatan gerabah itu terjadi di KM 695+400 jalur A Tol Jombang - Mojokerto.
"Bus itu mengangkut siswa SMP PGRI Wonosari Malang yang baru perjalanan dari Yogyakarta ke Malang," katanya saat dikonfirmasi, Rabu.
Ia menambahkan, kecelakaan terjadi pada Selasa (21/5) malam. Kejadian berawal dari bus dengan nomor polisi W 7422 UP sedang melaju dengan kecepatan tinggi. Bus dikemudikan oleh Yanto (36) warga Dusun Bendorejo 03/01, Desa Gembongan, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar.
"Setibanya di Km 695+400, pengemudi diduga mengantuk sehingga tidak bisa menguasai kemudi sehingga oleng ke kiri dan menabrak kendaraan truk di depannya," kata dia.
Ia mengatakan kecelakaan adalah tabrak belakang. bus menabrak truk dengan nomor polisi N-9674-UH yang bermuatan gerabah. Truk itu dikemudikan Arif Yulianto (37), warga Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang.