Morbidelli, yang pindah dari tim pabrikan Yamaha, mengatakan 2024 merupakan titik balik dalam kariernya. Ia berharap dapat menunjukkan potensi maksimalnya di tim baru dan membukukan beberapa kemenangan musim ini.
“Saya tidak sabar untuk benar-benar mengenal Ducati Desmosedici GP24 dan meraih banyak hasil penting dengannya,” kata Morbidelli.
Di sisi lain, Pemimpin Tim Balap Prima Pramac Paolo Campinoti mengatakan tim memiliki tujuan untuk tetap berada di puncak dan kembali menjadi tim independen paling kompetitif pada musim 2024.
“Tahun 2024 akan menjadi kejuaraan yang penting bagi kami. Ini akan menjadi tantangan yang sulit untuk berkembang dibandingkan musim lalu, namun kami bertekad untuk melakukan yang terbaik,” kata Campinoti.
Sementara, Manajer Tim Prima Pramac Gino Borsoi yakin bahwa tim siap menghadapi musim baru dengan tekad dan ambisi, dengan dua pembalap berbakat yang memiliki pengalaman serta prestasi gemilang.
“Saya sangat yakin dengan potensi yang dimiliki Jorge Martin dan Franco Morbidelli, yang akan memberikan segalanya untuk memberikan kepuasan maksimal kepada kami, mewujudkan etos kerja dan semangat pengorbanan yang menjadi ciri khas Prima Pramac,” imbuh Borsoi.
Sementara itu, MotoGP 2024 akan dimulai di Sirkuit Internasional Lusail, Qatar, pada 8-10 Maret.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Martin termotivasi untuk rebut gelar juara dunia MotoGP 2024
Martin termotivasi untuk rebut gelar juara dunia MotoGP 2024
Pembalap Prima Pramac Jorge Martin berpose dengan motor Ducati Desmosedici GP24 yang akan menjadi tunggangannya untuk menghadapi MotoGP musim 2024. (MotoGP, Prima Pramac)
