Palembang, Sumsel (ANTARA) - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional III Palembang, Sumsel, mencatat sebanyak 11.169 tiket kereta untuk masa angkutan Lebaran 2024 telah terjual.
"Jumlah ini tercatat pemesanan mulai 31 Maret hingga 9 April 2024 atau H-1 lebaran yang diprediksi pada 10 April 2024," kata Manajer Humas KAI Divre III Palembang Aida Suryanti di Palembang, Sumsel, Senin.
Ia menjelaskan saat ini kereta api yang beroperasi di Divre III Palembang adalah KA Bukit Serelo relasi Kertapati-Lubuklinggau (PP), KA Ekspres Rajabasa relasi Kertapati-Tanjungkarang (PP), dan KA komersial Sindang Marga relasi Kertapati-Lubuklinggau (PP).
Total tempat duduk yang disiapkan untuk masa Lebaran 2024 sebanyak 52.228, dengan pemesanan tertinggi terjadi pada 6, 7, dan 8 April 2024.
"Secara persentase penjualan sudah 21 persen dari total yang tersedia. KA Bukit Serelo dan KA Ekspres Rajabasa masih menjadi incaran masyarakat untuk mudik. Angka penjualan ini akan terus berubah selama ketersediaan tiket masih ada," jelasnya.
KAI Divre III Palembang mengimbau masyarakat yang akan melakukan mudik Lebaran dengan menggunakan transportasi kereta api agar sesegera mungkin melakukan pemesanan tiket lebaran.
Selain itu, saat melakukan pemesanan agar memperhatikan dengan baik saat memasukkan identitas serta memilih jadwal keberangkatan KA.
Berita Terkait
KSAU jadi Komisaris Utama PTDI
Rabu, 18 Desember 2024 9:38 Wib
Dishub OKU Timur bangun palang pintu perlintasan KA
Selasa, 17 Desember 2024 23:47 Wib
KAI Palembang ganti bantalan kayu rel dengan bahan sintetis jelang Natal
Jumat, 13 Desember 2024 23:58 Wib
KAI Palembang gelar tes narkoba pegawai operasional jelang Natal dan Tahun Baru
Kamis, 12 Desember 2024 18:59 Wib
SMBR raih enam penghargaan Kompetisi Inovasi TKMPN XXVIII 2024
Kamis, 12 Desember 2024 16:12 Wib
BSI targetkan 8.500 peserta program talenta wirausaha 2024
Rabu, 11 Desember 2024 9:00 Wib
KAI Palembang salurkan Rp1,8 miliar program TJSL 2024
Selasa, 10 Desember 2024 22:30 Wib
PT Bumi Mekar Hijau dan Desa Kuala Sungai Jeruju produktifkan lahan
Senin, 9 Desember 2024 8:40 Wib