Dinas Perpustakaan Kota Palembang menyulap kendaraan bermotor roda tiga (bentor) menjadi perpustakaan keliling di Kota Palembang.
Kepala Dinas Perpustakaan Kota Palembang Heri Aprian saat dihubungi, Sabtu, mengatakan kenderaan bentor sengaja dibuat dan dijadikan perpustakaan untuk menopang operasional perpustakaan keliling kota yang menjadi program dinas perpustakaan.
"Perpustakaan keliling ini akan masuk ke pelosok-pelosok daerah di Kota Palembang yang akses jalannya kecil sehingga bentor bisa melalui jalan kecil itu," katanya.
Ia menambahkan saat ini bentor yang disulap menjadi kendaraan operasional perpustakaan keliling berjumlah dua unit.
"Bentor baru dua unit, selain itu ada juga mobil tiga unit, dan motor roda dua ada satu unit," katanya.
Program perpustakaan keliling itu sudah dilakukan selama empat tahun sejak tahun 2019.
Menurut dirinya, perpustakaan merupakan tempat harta karun ilmu pengetahuan yang saat ini sudah jarang dikunjungi masyarakat.
"Dengan adanya perpustakaan keliling ini kami berharap masyarakat mau membaca buku karena jangkauan akses menuju perpustakaan lebih mudah," katanya.
Ia menambahkan berbagai macam jenis buku mulai dari buku pantun, puisi, komik, buku agama, buku sejarah Islam, buku pelajaran umum, buku panduan sholat, hingga buku siksa kubur dan neraka bisa ditemukan di perpustakaan keliling ini.
Perpustakaan keliling ini gratis dan juga menyediakan akses wi-fi gratis bagi para pengunjung untuk menikmati internet gratis.
"Kami keliling ke sekolah, taman kota, ke masjid bahkan ke pasar yang ada di kota ini," katanya.*
