New York (ANTARA) - Dolar AS membukukan kenaikan yang solid pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB), setelah Institute for Supply Management (ISM) AS melaporkan indeks manufaktur yang lebih baik dari perkiraan untuk April.
Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,49 persen menjadi 102,1527 pada akhir perdagangan.
Pada akhir perdagangan New York, euro turun menjadi 1,0969 dolar AS dari 1,1017 dolar pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,2487 dolar AS dari 1,2563 dolar AS pada sesi sebelumnya.
Dolar AS dibeli 137,4590 yen Jepang, lebih tinggi dari 136,24 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS meningkat menjadi 0,8962 franc Swiss dari 0,8938 franc Swiss, dan meningkat menjadi 1,3540 dolar Kanada dari 1,3537 dolar Kanada. Dolar AS naik menjadi 10,3359 krona Swedia dari 10,2638 krona Swedia.
Berita Terkait
Semen Baturaja raih sertifikat Manajemen Energi ISO 50001:2018
Sabtu, 18 Mei 2024 15:46 Wib
Pusri: Alokasi pupuk subsidi meningkat dua kali lipat
Sabtu, 18 Mei 2024 7:03 Wib
Rupiah turun imbas pernyataan pejabat Fed terkait arah suku bunga FFR
Jumat, 17 Mei 2024 16:10 Wib
ANTARA dan Jamkrindo tanda tangani MoU kerja sama penjaminan
Jumat, 17 Mei 2024 15:30 Wib
Harga emas Antam turun jadi Rp1,343 juta per gram
Jumat, 17 Mei 2024 10:23 Wib
Rupiah melemah dipengaruhi sentimen suku bunga kebijakan AS
Jumat, 17 Mei 2024 10:07 Wib