Prabumulih naik ke zona merah COVID-19 di Sumsel

id Prabumulih zona merah, zona merah sumsel, COVID-19 sumsel, yusri, ridho yahya,Zona oranye, COVID-19 prabumulih,berita sumsel, berita palembang, antara

Prabumulih naik ke zona  merah COVID-19 di Sumsel

Daftar peta resiko COVID-19 menunjukan Prabumulih berada di zona merah di Sumsel per 20 Desember 2020, Rabu (23/12). ANTARA/Aziz Munajar/20

Palembang (ANTARA) - Kota Prabumulih naik ke zona merah atau daerah penyebaran tinggi COVID-19 di wilayah Sumatera Selatan dan pemerintah setempat telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat agar tidak mengadakan acara pada akhir tahun.

Berdasarkan peta resiko COVID-19, Rabu, Kota Prabumulih menjadi satu-satunya zona merah di Sumsel per 20 Desember 2020, sedangkan Kota Palembang yang dua pekan terakhir di zona merah turun ke zona oranye.

"Zona merah Prabumulih karena penambahan kasus lebih banyak dari pekan sebelumnya," kata Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Sumsel Yusri di Palembang.

Menurut dia peningkatan kasus di Prabumulih lebih besar dampak kegiatan masyarakat beberapa bulan terakhir, apalagi kota itu sempat masuk 72 daerah di Indonesia yang berada di zona oranye atau wilayah penyebaran COVID-19 kategori sedang selama tiga bulan berturut-turut.

Sedangkan efek akhir tahun belum terlalu nampak karena jadwal libur belum dimulai, kata dia, sehingga masyarakat di Kota Prabumulih harus waspada karena secara keseluruhan terjadi peningkatan kasus positif yang signifikan di Sumsel dalam dua pekan terakhir.

Data Satgas Sumsel mencatat total kasus positif COVID-19 di Kota Prabumulih sejak 23 Maret hingga 23 Desember mencapai 442 kasus, 349 kasus di antaranya sudah sembuh dan 21 kasus meninggal serta total kasus masih dalam perawatan berjumlah 72 kasus.

Sementara Wali Kota Prabumulih Ridho Yahya sebelumnya telah meminta warganya tidak membuat kegiatan yang mendatangkan keramaian pada pergantian tahun, bahkan Pemkot Prabumulih tidak mengadakan kegiatan tahun baru seperti tahun sebelumnya.

"Saat ini masih pandemi COVID-19, lebih baik buat acara di rumah saja dan tetap jaga protokol kesehatan," katanya