Bekasi (ANTARA) - Kepala Korps Lalu Lintas Polri Irjen Refdi Andri memprediksi akan terjadi kenaikan jumlah pemudik sekitar 20 persen hingga 30 persen pada libur Idul Fitri 1440 Hijriah atau tahun 2019 Masehi dibandingkan dengan tahun lalu.
Prediksi tersebut merupakan hasil diskusi pihaknya bersama sejumlah kementerian dan instansi terkait.
"Jumlah pemudik tahun ini, pastilah prediksinya meningkat. Kami bersama Kemenhub, Kemen PU Pera, Jasa Raharja, Jasa Marga sudah melakukan estimasi awal, akan ada peningkatan kira-kira 20 persen sampai 30 persen," kata Irjen Refdi, di Bekasi, Jawa Barat, Kamis.
Hal itu seiring dengan telah beroperasi jalan Tol Trans Jawa yang membuat orang lebih antusias untuk mudik ke kampung halaman.
"Mudah-mudahan perbaikan itu tidak membuat kami kewalahan tapi membantu memperlancar arus mudik," katanya pula.
Pihaknya pun memperkirakan puncak arus mudik akan terjadi pada H-3 hingga H-2 Lebaran tahun ini.
"Estimasinya puncak itu di tanggal 31 Mei, 1 Juni dan 2 Juni," katanya lagi.
Pada Kamis hingga Sabtu (27/4), Kakorlantas Refdi bersama rombongan kementerian dan instansi terkait menyurvei jalur mudik yakni jalur non tol Pantura dan Selatan Jawa untuk memastikan keamanan jalur bagi pemudik nantinya.
Kegiatan survei ini akan dibahas Kakorlantas Refdi bersama jajaran Polda Jawa Barat, Polda Jawa Tengah serta para kasatlantas untuk membuat rekayasa lalu lintas dan pengamanan mudik Operasi Ketupat 2019.
Berita Terkait
Real Madrid dikabarkan siap menjual kiper Andri Lunin
Rabu, 2 Agustus 2023 16:53 Wib
Pemkab OKI jaga 'tradisi' pertahankan WTP 12 kali berturut-turut
Jumat, 12 Mei 2023 19:57 Wib
KPK ajukan kasasi atas vonis bebas dua terdakwa korupsi Bandung Barat
Rabu, 17 November 2021 16:33 Wib
Anak Bupati Bandung Barat nonaktif segera disidangkan dalam kasus bansos
Jumat, 6 Agustus 2021 21:38 Wib
KPK tahan Bupati Bandung Barat dan anaknya
Jumat, 9 April 2021 18:32 Wib
KPK panggil bupati Bandung Barat dan anaknya
Jumat, 9 April 2021 11:25 Wib
KPK amankan dokumen geledah dua lokasi di Bandung Barat
Rabu, 7 April 2021 15:54 Wib
Ada penunjukan langsung mitra Kartu Prakerja, KPK diminta lanjutkan temuan permasalahan Kartu Prakerja ke penyidikan
Jumat, 26 Juni 2020 9:23 Wib