Jakarta (ANTARA News Sumsel) – Memertahankan berat badan ideal dapat membantu mencegah pelbagai penyakit, termasuk pembentukan batu empedu, menurut German Society for Digestive and Metabolic Diseases (DGVS).
Baru-baru ini organisasi tersebut, memerbaharui pedoman mengenai pencegahan dan pengobatan batu empedu.
Dilansir DPA, pedoman itu merekomendasi agar seseorang memiliki diet seimbang, terutama perbanyak sayuran juga mengonsumsi sedikit lemak dan gula. Lakukan aktivitas fisik sekitar 30 menit per hari juga berkontribusi mencegah batu empedu.
Orang dengan kelebihan berat badan mesti menurunkan berat badan mereka secara perlahan, saran Presiden DGVS Frank Lammert, sebab kehilangan lebih dari 1,5 kilogram per minggu itu meningkatkan risiko batu empedu. Minum obat pencegah batu empedu dapat dipertimbangkan dalam kasus tersebut.
Sebagian besar batu empedu terbentuk karena terlalu banyak kolesterol yang dipompa dari hati ke kantong empedu.
Jika batu-batu menyebabkan masalah -- contohnya, kolik bilier, nyeri perut akibat sumbatan saluran empedu oleh batu empedu -- seluruh kantong empedu biasanya harus dibuang.
Kram yang menyakitkan merupakan gejala peringatan untuk kemungkinan komplikasi, terang Lammert. Jika batu, umpamanya, tersangkut di saluran empedu, dapat menyebabkan peradangan pankreas yang mengancam jiwa.
Penerjemah: Anggarini Paramita
Berita Terkait
Nilai batas IMT obesitas di Indonesia disarankan jadi di atas 25
Kamis, 9 Maret 2023 10:47 Wib
IDAI ingatkan bahaya obesitas dialami 40 persen warga Jakarta
Jumat, 3 Maret 2023 13:21 Wib
Kenali diare dan penanganannya
Rabu, 7 Desember 2022 15:39 Wib
Usus buntu pada anak berisiko lebih tinggi dibanding dewasa
Senin, 21 November 2022 10:28 Wib
Pasien batu kantung empedu disarankan operasi jika alami gejala
Jumat, 4 November 2022 16:36 Wib
Benarkah protein bisa bantu turunkan berat badan?
Kamis, 22 September 2022 9:11 Wib
Peneliti Australia Temukan Jantung Ikan Purba Berusia 380 Juta Tahun
Rabu, 21 September 2022 9:02 Wib
Di Tarakan, tim SAR temukan jasad dalam perut buaya
Selasa, 19 Juli 2022 8:34 Wib