Ada kain songket di puncak gunung Elbrus Rusia

id Elbrus,Gunung elbrus,Mapala

Ada kain songket di puncak gunung Elbrus Rusia

Tim ekspedisi mapala Alfedya Faldi iswandi, Riki Andriyansah, serta Riza Husein berhasil memakai tanjak dan kain songket pertama kalinya di puncak gunung Elbrus Rusia (Ist)

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Tiga mahasiswa pecinta alam Alfedya Fakultas Ekonomi Universitas Muhamadiyah Palembang berhasil memakai kain songket dan tanjak di puncak gunung Elbrus Rusia. 

"Alhamdulillah, tim ekspedisi berhasil mencapai Puncak Elbrus di ketinggian 5.642 meter diatas permukaan laut pada 15 Agustus, tim memakai tanjak dan kain songket untuk pertama kalinya di puncak Elbrus," kata Ketua Mapala Alfedya Fairuz Latief kepada Antara News Sumsel, Jumat. 

Menurutnya pengibaran bendera merah putih tersebut untuk merayakan hari kemerdekaan Indonesia ke-73, disamping misi pemakaian kain songket sriwijaya tertinggi di dunia. 

Dia menjelaskan tim ekspedisi yang terdiri dari Faldi iswandi, Riki Andriyansah, serta Riza  Husein, ketiganya mahasiswa Jurusan Ekonomi Manajemen angkatan 2013 dan 2014.

Ketiga mahasiswa tiba di Moskow pada 6 Agustus disambut langsung Duta Besar LBBP RI untuk Federasi Rusia dan Republik Belarus Muhammad Wahid Supriyadi. 

Selanjutnya pada 9 Agustus tim menuju Mineraly Vody menemui operator guide lalu esoknya melakukan pendakian selama empat hari guna aklimatisasi atau penyesuaian dengan medan gunung. 

Barulah pada 15 Agustus tim memulai pendakian sesungguhnya dimulai pukul 03.00 waktu setempat dan berhasil mencapai puncak pukul 09.00, tim sendiri ditemani seorang pendamping dari Alpindustria bernama Alexander. 

"Sesampainya di puncak Elbrus ketiganya langsung mengenakan topi tanjak serta kain songket, lalu membentangkan bendera merah putih, disusul bendera Asian Games, Kemenpora, UMP, Mapala Alfedya," ujar Fairuz. 

Selama pendakian tim sempat terhambat dengan kondisi medan gunung terutama penggunaan peralatan daki seperti Crampone, Ice axe dan tracking pole, namun bisa diatasi oleh ketiganya, serta berhasil turun dari puncak dalam kondisi baik, lanjut Fairuz. 

Ia menambahkan untuk mencapai Puncak Elbrus yang 100 persen permukaanya tertutup salju tersebut,  tim ekspedisi menggunakan Rp300 juta, beruntung dana tersebut banyak didapat dari pihak sponsor. 

Sebelumnya Faldi, Riki maupun Riza telah menyiapkan diri satu tahun terakhir dengan 3 bulan masa intensif pelatihan, pada akhirnya sukses memperingati kemerdekaan Indonesia dengan pengibaran bendera merah putih di puncak gunung tertinggi Rusia.