Medan (ANTARA Sumsel) - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia, Sumatera Utara minta Dinas Kehutanan Sumut menertibkan perambahan ratusan hektare hutan bakau atau "mangrove" di bibir pantai Desa Pematang Sei Baru, Kecamatan Tanjung Balai, Kabupaten Asahan.
Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sumut, Dana Tarigan, di Medan, Kamis, mengatakan penebangan kayu bakau tersebut untuk dijadikan arang, dan harus segera dihentikan.
Karena pengambilan kayu bakau diduga secara ilegal itu, menurut dia, tidak hanya merusak lingkungan, tetapi juga dapat menimbulkan bencana tsunami.
"Fenomena alam yang ditimbulkan air laut tersebut, harus dapat diantisipasi dan jangan sampai menimbulkan kerugian bagi masyarakat Desa Pematang Sei Baru," ujar Dana.
Ia mengatakan, kawasan hutan mangrove tersebut, juga berfungsi untuk mencegah jika terjadinya ombak besar atau peristiwa tsunumi di daerah tersebut.
Hutan bakau yang dilestarikan oleh pemerintah melalui Gerakan Rehabilitasi Hutan dan Lahan (Gerhan) pada tahun 2004 jangan dirusak, serta harus tetap dilindungi.
"Dinas Kehutanan Sumut bekerja sama dengan Polda Sumut diharapkan turun langsung ke lapangan untuk menyelidiki perambahan hutan mangrove yang dilindungi oleh negara itu," ucapnya.
Dana menambahkan, perambahan hutan bakau di Provinsi Sumatera Utara (Sumut) itu, tidak hanya terjadi di Kabupaten Asahan, tetapi juga di Kabuapaten Deliserdang, Kabupaten Serdang Bedagai, Kabupaten Langkat dan beberapa daerah lainnya.
Hal tersebut terjadi, dikarenakan kurangnya pengawasan yang dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan Dinas Kehutanan setempat.
Selain itu, juga banyak terjadi alih fungsi kawasan hutan mangrove menjadi lahan pertambakan budi daya ikan dan udang, serta areal perkebunan sawit oleh pihak pengusaha.
Sehubungan dengan itu, Gubernur Sumut, Dinas Kehutanan Sumut dan para Bupati di daerah harus memperhatikan pelestarian kawasan hutan mangrove tersebut.
"Pemprov Sumut dan instansi terkait lainnya harus bertanggung jawab untuk melindungi hutan mangrove dari aksi perambahan liar dan juga alih fungsi kawasan tersebut," kata Pemerhati Lingkungan itu.
Berita Terkait
LKBN ANTARA tanam mangrove
Senin, 11 Desember 2023 13:59 Wib
Dinas Kehutanan Sumsel lakukan peningkatan rehabilitasi mangrove
Sabtu, 2 Desember 2023 16:13 Wib
BRIN: Tanaman mangrove mampu menyerap emisi karbon
Kamis, 9 November 2023 10:20 Wib
Kolaborasi dengan pemerintah, Bukit Asam ikut aksi tanam mangrove
Senin, 4 September 2023 10:08 Wib
PTKPI berjuang tanam mangrove kado HUT RI
Jumat, 25 Agustus 2023 16:42 Wib
Tanam mangrove strategi PT KPI menjaga biodiversity mewujudkan NZE
Senin, 21 Agustus 2023 17:27 Wib
Kilang Pertamina Plaju tanam 7.800 mangrove di Sungsang Banyuasin
Sabtu, 19 Agustus 2023 21:27 Wib
Polisi tangkap seorang perusak hutan mangrove
Rabu, 26 Juli 2023 14:40 Wib