Muara Enim (ANTARA Sumsel) - Salah satu kandidat bakal calon Gubernur Sumatera Selatan Susno Duaji tengah menyiapkan langkah besar dalam percaturan politik di provinsi itu dengan melakukan penawaran dukungan politik partai tanpa mahar.
Hal itu diungkapkan Komjen Pol (Purn) Susno Duaji dalam pertemuan dengan seluruh Relawan Barisan Susno Duaji mewakili 17 kabupaten/kota se Sumatera Selatan di Muara Enim, Jumat.
Kabareskrim Polri yang menjabat sejak 24 Oktober 2008 hingga 24 November 2009 itu menegaskan, jika dirinya saat ini belum bergerak untuk maju dalam bursa pemilihan Kepala Daerah di Provinsi Sumatera Selatan.
Putra kelahiran Pagar Alam Sumatera Selatan, 1 Juli 1954 ini, mengaku siap maju jika masyarakat memintanya untuk tampil dan menjadi sosok perubahan dalam percaturan perpolitikan di Tanah Air dengan mengedepankan langkah penawaran dukungan partai politik tanpa mahar.
Penawaran itu karena jika dalam langkah awal penawaran dukungan partai telah menggunakan mahar, hal ini sama saja mengajarkan langkah politik kepada rakyat yang tidak baik, ucapnya.
Ia menyatakan, menjadi pemimpin harus berbekal niat yang tulus, dan jika dalam penawaran dukungan partai politik tertangkap tangan atau kedapatan meminta mahar ia sendiri akan menangkapnya dan melaporkanya langsung.
Seperti yang dilakukan oleh Relawan Susno Duaji yaitu spontanitas langsung dari masyarakat secara individu, karena memang menginginkan perubahan di Sumatera Selatan.
Ditambahkan Susno, ia akan mencalonkan jika diminta oleh rakyat.
"Soal penjaringan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur ini tugas partai. Dan kita akan merubah etika perpolitikan penjaringan calon kandidat tanpa mahar," ujar Susno.
Sementara Koordinator inti relawan Susno Duaji, Benny A Kusbini menambahkan bahwa seluruh relawan di 17 kabupaten dan kota di Sumatera Selatan telah menyatukan visi dan misi untuk mengusung Susno Duaji mencalonkan pada Pilkada Sumsel mendatang.
Pada akhir Desember 2016, deklarasi untuk pengusungan Susno Duaji akan dilaunching, imbuhnya.