Palembang (ANTARA Sumsel) - Puskemas selama ini identik menjadi tempat orang-orang tidak mampu berobat tapi kini warga Kota Palembang dari kalangan berkecukupan memilih merawat gigi di tempat itu.
Fajri (48) warga Palembang, Sumatera Selatan, Jumat, mengatakan lebih memilih berobat dan merawat gigi di puskesmas karena kini peralatan dan dokter tidak kalah dengan rumah sakit.
"Saya bersama keluarga setiap sakit terutama merawat atau berobat gigi lebih memilih puskesmas," kata dia.
Menurut dia, meskipun berobat ke puskesmas tetapi tetap membayar karena bukan peserta jamkesmas atau jamsoskes.
Hanya peserta jamkesmas dan jamsoskes Sumsel semesta yang gratis berobat di puskesmas.
Ia mengatakan, mereka tidak keberatan membayar jasa perawatan dokter gigi karena sangat nyaman berobat di puskesmas. Apalagi, tarif untuk pasien umum memang diatur dalam peraturan daerah.
Sementara drg Novi Artati, dokter Poli Gigi Puskesmas Dempo Palembang menjelaskan pelayanan pasien di luar jamkesmas dan jamsoskes mereka layanan sesuai ketentuan peraturan daerah setempat.
Pasien di luar kepesertaan jamkesmas dan jamsoskes dilayani sesuai dengan pelayanan medis yang mereka ajukan.
Dia mencontohkan, untuk pembersihan karang gigi atas dan bawah mereka menarik bayaran Rp120.000 sesuai ketentuan peraturan daerah.
Begitu juga dengan pencabutan gigi dikenakan biaya Rp12.000 dan penambalan dengan cara di laser juga dilayani di puskesmas yang berada di pusat kota pempek.
Novi menegaskan, meskipun melayani perawatan gigi pasien umum pihaknya tetap memberikan pelayanan optimal kepada peserta jamkesmas atau jamsoskes sesuai dengan prosedur dan ketetapan berlaku.(Nila)
