Dia mengatakan bahwa sarang ular ini ditemukan di bawah pondasi bekas mushola sehingga tim harus menjebol lantai untuk memudahkan proses evakuasi.
"Dari penanganan ini kami menemukan 16 ekor anak piton, namun untuk induknya masih belum ditemukan karena kondisi lokasi yang sulit dijangkau," kata dia.
Selain itu, mereka juga menemukan bekas telur ular yang telah menetas di lokasi sarang ular tersebut.
Proses evakuasi ini berjalan lancar, kata dia, tanpa ada petugas yang mengalami cedera. Dia juga memastikan tidak ada korban dari proses evakuasi belasan anak ular itu.
Evakuasi ini bagian dari komitmen Damkartan Kota Jambi dalam memberikan pelayanan cepat dan profesional kepada masyarakat.
Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat agar cepat melaporkan kepada Damkartan jika membutuhkan pertolongan seperti mengevakuasi ular maupun kondisi darurat lainnya.*
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Damkartan Kota Jambi evakuasi 16 anak ular piton dari sarang
