Jaringan Fiber Optik Biznet capai 100.000 kilometer pada 2024

id sumsel, biznet,internet, jaringan

Jaringan Fiber Optik Biznet capai 100.000 kilometer pada 2024

egional Manager Sumatera Bagian Selatan Piscesco Heyzuputra bersama dengan bersama dengan Asisten Senior Manager, West 1 Sumatera Arnoldus Utomo, di Palembang, Senin (7/10/2024). ANTARA/Ahmad Rafli Baiduri

Palembang, Sumsel (ANTARA) - Jaringan fiber optik milik Perusahaan operator jaringan internet Biznet mencapai 100.000 kilometer pada Tahun 2024.

Regional Manager Sumatera Bagian Selatan  Piscesco Heyzuputra di Palembang, Senin, mengatakan Biznet terus melakukan inovasi, dimana saat menginjak usia 24 Tahun, Biznet berhasil mengoperasikan kabel bawah laut pertamanya yang diberi nama Biznet Nusantara Cable System-1 (BNCS-1), menghubungkan jaringan Pulau Jawa dan Sumatra serta Bangka, membawa pilihan layanan Internet baru yang lebih berkualitas bagi masyarakat.

Ia menjelaskan BNCS-1 sendiri telah diluncurkan secara resmi oleh Biznet pada Juni 2024, sebagai salah satu upaya mewujudkan visi perusahaan untuk dapat mengurangi kesenjangan digital dengan pemerataan akses koneksi Internet yang mampu mendukung transformasi digital.

Peluncuran ini menandakan telah terhubungnya jaringan Biznet Fiber antar Pulau Jawa, Sumatra dan Bangka. Pembangunan infrastruktur kabel fiber optic bawah laut pertama milik Biznet ini tentunya dapat menyamaratakan kualitas Internet di Pulau Sumatra dengan di Pulau Jawa, dimana Biznet sudah bisa menghadirkan bandwidth yang lebih besar hingga 300 Mbps untuk layanan Biznet Home, Internet untuk perumahan dan apartemen, dan hingga 900 Mbps untuk layanan Biznet Metronet, layanan untuk segmen UKM.

Ini memberikan kesempatan masyarakat di wilayah Sumatra untuk merasakan Internet yang lebih cepat dan andal dari Biznet. Tidak sampai di situ, upaya melakukan pemerataan akses Internet di seluruh Indonesia pun akan terus dilakukan dimana Biznet juga akan segera melanjutkan pembangunan jaringan kabel fiber optik bawah laut kembali melalui Biznet Nusantara Cable System-2 (BNCS-2).

Pembangunan jaringan kabel bawah laut atau Biznet Submarine Cable Network ini juga dibarengi dengan proses perluasan jaringan Biznet ke lebih banyak area di Indonesia, dengan harapan dapat menjadi solusi dalam menghubungkan jaringan Biznet Fiber antar pulau dan dunia. Perluasan jaringan memang selalu menjadi fokus utama Biznet sebagai perusahaan infrastruktur digital terintegrasi di Indonesia. Hingga menginjak usia ke 24 tahun,

“Biznet telah berhasil menggelar jaringan The New Biznet Fiber sepanjang lebih dari 100.000 kilometer dengan lebih dari 3.000.000 homepass yang tersebar di Pulau Jawa, Bali, Sumatra, Bangka, Batam, Kalimantan, Sulawesi, Flores dan Timor. Selain pembangunan kabel bawah laut, kami juga fokus untuk melebarkan lagi jaringan kami ke lebih banyak wilayah di Indonesia. Karena tidak dapat dipungkiri bahwa Internet dan infrastruktur digital yang handal inilah yang saat ini dibutuhkan masyarakat Indonesia untuk mampu bersaing dan bertahan di era digital saat ini,” katanya.

Sementara itu, Asisten Senior Manager, West 1 Sumatera Arnoldus Utomo menambahkan Biznet juga tidak lupa untuk tetap meningkatkan kualitas layanan yang dapat menjawab segala kebutuhan digital pelanggan. Sesuai data survei yang dikeluarkan Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) tahun 2024, dikatakan bahwa sekitar 59,35 persen tingkat kepuasan masyarakat Indonesia terhadap penyedia layanan Internet tetap atau fixed broadband Internet adalah pada aspek kecepatan dan kestabilan, dan 30,57 persen pada aspek harga dan promo yang diberikan provider atau penyedia layanan.

Hal ini membuktikan bahwa masyarakat saat ini sudah cukup mengerti akan kebutuhannya, karena itu, Biznet pun terus berupaya memberikan jawaban atas kebutuhan tersebut dengan menghadirkan layanan yang didukung oleh teknologi terkini yang lebih handal, yang mampu menghadirkan Internet dengan kapasitas bandwidth yang jauh lebih besar dan membuat layanan Biznet menjadi lebih cepat dan stabil dalam kondisi apapun.
 
Pada usia 24 tahun ini pun Biznet juga akan menghadirkan inovasi dalam mengakomodasi kebutuhan pelanggan melalui kolaborasi dengan PT AEON Credit Service Indonesia (AEON) untuk meluncurkan Co-Branding Credit Card di kuartal ke-4 2024 dimana dengan kolaborasi ini, Biznet menjadi ISP (Internet Service Provider) pertama yang menjadi partner Co-brand Kartu Kredit di Indonesia. Melalui kerjasama ini, Biznet dan AEON meyakini dapat memperluas layanan kedua belah pihak dan memberikan kemudahan pembayaran bagi pelanggan Biznet dengan keuntungan menarik yang ditawarkan melalui Kartu Kredit Biznet.

“Selain itu, dengan coverage area di lebih dari 180 kota, Biznet juga memahami kebutuhan dan daya beli masyarakat Indonesia, khususnya di second dan third cities, yaitu dengan menghadirkan layanan yang lebih terjangkau bagi masyarakat dengan penurunan harga layanan untuk segmen retail sebesar 30 persen di beberapa kota/kabupaten di Indonesia,” kata dia