Tiga jamaah haji OKU Timur yang meninggal dunia kategori risiko tinggi

id Jamaah haji, Tanah Suci Makkah, Arab Saudi, jamaah meninggal dunia, Kemenag OKU Timur

Tiga jamaah haji OKU Timur yang meninggal dunia kategori risiko tinggi

Bupati OKU Timur Lanosin Hamzah melepas keberangkatan calon haji kloter 11 ke Asrama Haji Palembang. (ANTARA/Edo Purmana)

Martapura (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatra Selatan, menyebutkan haji asal daerah itu yang meninggal dunia di Tanah Suci karena faktor usia.

Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag OKU Timur, M Husni di Martapura, Selasa mengatakan bahwa kabar duka datang dari Arab Saudi setelah tiga orang haji asal daerah setempat dinyatakan meninggal dunia.

Dia mengatakan, haji yang meninggal dunia adalah Sagiman Dulah Rusdi wafat pada 24 Juni 2024 dan Murtoyo Dimejo pada 18 Juni 2024 yang tergabung dalam Kloter 11 asal Kabupaten OKU Timur.

"Satu orang lagi yaitu Kureisin Sueb Adam dari Kloter 10 meninggal dunia pada 26 Juni 2024," katanya.



Haji yang meninggal dunia ini rata-rata berusia uzur atau masuk kategori risiko tinggi.

Dia menjelaskan, haji meninggal dunia setelah sempat dirawat di Rumah Sakit King Faisal, Makkah karena menderita penyakit akibat faktor usia.

"Semua jenazah sudah dimakamkan di Kompleks Pemakaman Saroya Makkah oleh petugas haji yang mendampingi mereka selama di Tanah Suci," ujarnya.

Dia menambahkan, sesuai jadwal jamaah haji asal OKU Timur yang tergabung dalam Kloter 10 akan dipulangkan ke Tanah Air pada 5 Juli 2024 dengan jumlah sebanyak 441 orang.

Sedangkan, jamaah Kloter 11 dijadwalkan kembali ke daerah asal pada 6 Juli 2024 dengan jumlah tersisa sebanyak 389 orang.*