Palembang (ANTARA) - Kilang Pertamina Internasional (KPI) Refinery Unit III Plaju, Palembang, Sumatera Selatan meraih
penghargaan kontributor devisa hasil ekspor terbesar dalam ajang Stakeholders Awards yang digelar Bea Cukai pada Juni 2024 ini.
"Kilang Plaju mencatatkan kinerja ekspor gemilang pada 2023 dengan nilai ekspor mencapai 443 juta dolar Amerika Serikat atau setara Rp6,8 triliun. Kinerja ekspor tersebut mengantarkan kami memperoleh Stakeholders Awards," kata Area Manager Communication, Relations & CSR Kilang Plaju Siti Rachmi Indahsari, di Palembang, Kamis.
Dia menjelaskan perusahaan pengolahan minyak dan gas bumi di Palembang dan Banyuasin itu telah berkontribusi dalam menyumbang devisa hasil ekspor terbesar kedua di provinsi dengan 17 kabupaten/kota itu.
Berdasarkan data ekspor Bea Cukai Palembang, pada 2023 tercatat Kilang Pertamina Plaju berhasil merealisasikan ekspor hingga 5,3 juta barel.
Berita Terkait
Kilang Plaju jalankan Program GHK untuk ciptakan lingkungan kerja nyaman
Senin, 18 November 2024 7:48 Wib
Kilang Pertamina Plaju gelar syukuran HUT ke-7 PT KPI dengan santuni 300 anak yatim
Kamis, 14 November 2024 22:10 Wib
Kilang Plaju raih dua penghargaan BIXPO 2024 di Korea Selatan
Kamis, 14 November 2024 6:31 Wib
Kilang Plaju optimistis tembus target produksi polytam 49.000 ton
Rabu, 13 November 2024 8:20 Wib
Kado dari Kilang Plaju untuk Indonesia, di usia ke-7 tahun PT Kilang Pertamina Internasional
Selasa, 12 November 2024 21:17 Wib