"Saat ini kami masih mendata korban banjir dan fasilitas umum apa saja yang terdampak bencana," katanya.
BPBD OKU Selatan telah menurunkan puluhan personel ke lokasi bencana alam guna membantu mengevakuasi barang berharga milik warga dari banjir.
Pihaknya pun melakukan kaji cepat lintas sektor guna mengantisipasi banjir susulan supaya bencana alam tidak sampai menimbulkan korban jiwa.
Pada kesempatan tersebut, Heri mengimbau masyarakat terutama yang bermukim di sekitar bantaran sungai untuk meningkatkan kewaspadaan menghadapi potensi bencana susulan.
"Bencana alam dapat terjadi kapan saja sehingga harus diantisipasi sedini mungkin agar tidak menimbulkan kerugian materi dan korban jiwa," katanya.
Berita Terkait
BPBD: Tiga kali gempa di OKU tidak berdampak kerusakan
Senin, 25 November 2024 12:48 Wib
Gunung Dempo masih ada kabut pasca-erupsi
Minggu, 24 November 2024 19:16 Wib
Banjir bandang di Tapsel Sumut, telan korban jiwa dua orang
Sabtu, 23 November 2024 17:55 Wib
BPBD OKU Selatan imbau masyarakat waspada bencana alam
Rabu, 20 November 2024 22:40 Wib
Banjir-longsor landa sejumlah wilayah di Trenggalek, Jawa Timur
Rabu, 20 November 2024 10:20 Wib
Rumah tertimbun dan rusak akibat longsor di Cianjur
Selasa, 19 November 2024 16:56 Wib
OKU tetapkan status siaga darurat banjir dan tanah longsor
Minggu, 17 November 2024 17:46 Wib
Sembilan kecamatan di OKU Selatan masuk peta rawan banjir dan longsor
Minggu, 17 November 2024 17:14 Wib