Erwin Gutawa siap gelar konser Simfoni di Tanah Papua

id Konser simponi di tanah papua,erwin gutawa,konser simponi

Erwin Gutawa siap gelar konser Simfoni di Tanah Papua

Erwin Gutawa didampingi Irjen Pol Mathius Fakhiri dan sejumlah musisi Papua saat beri keterangan terkait rencana konser simponi di Tanah Papua yang dijadwalkan bulan Agustus mendatang di Jayapura. (ANTARA/Evarukdijati)

Jayapura (ANTARA) - Musisi Erwin Gutawa menyatakan siap menggelar konser bertajuk "Simfoni Tanah Papua" berkolaborasi dengan seniman Papua pada bulan Agustus mendatang di Jayapura.

"Saya akan membawa tim full yang berjumlah 50-an orang, " kata Erwin Gutawa seusai menggelar gobrol santai dan berbagi pengalaman (sharing session) dengan musisi di Jayapura, Selasa petang.

Erwin sangat berharap kegiatan tersebut terealisasi karena dapat mengangkat berbagai warna seni yang dimiliki seniman Papua.

"Apalagi saya pernah menggarap beberapa lagu Papua yang dinyanyikan Edo Kondologit dan dengan kedatangannya ke Jayapura melengkapi semuanya," katanya.

Rencana konser itu tidak lepas dari dukungan Irjen Pol Mathius Fakhiri yang saat ini menjabat Kapolda Papua yang memang peduli dengan seniman sekaligus mengangkat kesenian dari provinsi tertimur Indonesia.

"Saya sangat berharap konser itu terwujud karena dapat mengangkat kesenian dari Papua hingga lebih dikenal," harap Erwin Gutawa yang didampingi Irjen Pol Fakhiri dan sejumlah musisi.
 
Irjen Pol Fakhiri mengaku mengenal Erwin Gutawa sejak tahun 2002 ketika menjabat sebagai Kapolres Kaimana dan dia menyambut baik rencana pagelaran yang melibatkan seniman Papua.

"Mudah-mudahan kegiatan tersebut menjadi batu loncatan bagi generasi muda Papua sehingga diharapkan kesempatan itu dimanfaatkan semaksimal mungkin yang nantinya makin dikenal hingga ke luar negeri," harap Irjen Pol Fakhiri.

Beberapa musisi Papua menyambut gembira rencana pagelaran tersebut karena baru pertama kali dilaksanakan di Jayapura.

"Kami mengapresiasi rencana tersebut dan berharap musisi-musisi di Papua terlibat baik penyanyi, penari maupun mereka yang mahir menggunakan alat musik tradisional," harap Jack Demotouw.